Jangan Sepelekan, Simak Gejala Akibat Kekurangan Vitamin C, Salah Satunya Sendi Bengkak

22 Desember 2020, 11:00 WIB
Jangan Sepelekan, Simak Gejala Akibat Kekurangan Vitamin C, Salah Satunya Sendi Bengkak. /Pexels/PhotoMIX

RINGTIMES BALI - Vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air yang dibutuhkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, berfungsi sebagai pertahanan terhadap stres oksidatif, membantu pembentukan kolagen dan sebagainya.

Vitamin C dapat diperoleh dari sumber makanan berupa buah, sayuran, maupun makanan lainnya yang mengandung vitamin C. Sumber makanan vitamin C adalah buah jeruk, paprika merah, kangkung, brokoli, dan masih banyak lagi.

Dengan mengkonsumsi vitamin C dalam jumlah yang lebih sedikit dapat menyebabkan kekurangan vitamin C.

Baca Juga: Ubi Ungu Punya Manfaat Bagi Kesehatan, Salah Satunya Memperlancar Sirkulasi Darah

Selain itu, kekurangan vitamin C dapat dipengaruhi oleh pola makan yang buruk, merokok, anoreksia, alkoholisme, dialysis, dan penyakit mental yang parah.

Apabila tubuh kekurangan vitamin C maka dapat ditandai dengan gejala awal namun perlu untuk diwaspadai. Seperti yang dilansir dari laman Boldsky, berikut gejala akibat kekurangan vitamin C yaitu,

1. Kulit epidermis kering

Kulit epidermis merupakan lapisan luar kulit yang mengandung vitamin C dalam jumlah besar. Adanya vitamin C di dalam kulit melindungi kulit dari kerusakan oksidatif akibat sinar matahari dan polusi.

Baca Juga: Cara Mencegah Penyakit Diabetes, Konsumsi Ubi Jalar Jadi Solusi Terbaik, Simak Penjelasan Berikut

Hal ini juga membantu dalam produksi kolagen yang membuat kulit tampak muda. Asupan vitamin C yang lebih rendah telah dikaitkan dengan kulit kering dan rusak.

2. Gusi berdarah

Gejala umum lain dari kekurangan vitamin C adalah gusi merah, bengkak, dan berdarah. Vitamin C yang tidak mencukupi menyebabkan pembuluh darah yang melemah dan meradang di jaringan gusi, menyebabkan gusi berdarah.

Hal ini selanjutnya akan menyebabkan gigi tanggal karena gusi yang tidak sehat

3. Kulit memar

Apabila mengalami kulit yang mudah memar, hal itu berarti tubuh memiliki kadar vitamin C yang rendah. Hal ini terjadi ketika pembuluh darah di bawah kulit pecah, menyebabkan darah bocor ke area sekitarnya.

Baca Juga: Ubi Jalar Punya Sejuta Manfaaat untuk Kesehatan, Simak Penjelasannya Berikut

4. Kulit bergelombang

Kadar vitamin C yang rendah menyebabkan keratosis pilaris. Kondisi ini adalah jenis kondisi kulit yang menyebabkan kulit bergelombang berkembang di bagian belakang lengan atas, paha atau bokong karena penumpukan protein keratin di dalam pori-pori.

5. Folikel rambut merah

Folikel rambut memiliki banyak pembuluh darah kecil yang memasok darah dan nutrisi ke area tersebut. Kekurangan vitamin C menyebabkan lemahnya pembuluh darah di dekat folikel rambut, sehingga menyebabkan bintik-bintik merah terang kecil di dekat folikel rambut.

6. Penambahan berat badan

Menurut penelitian, rendahnya tingkat vitamin C telah dikaitkan dengan peningkatan lemak perut di antara orang sehat.

Baca Juga: Manfaat Kacang Panjang, Dipercaya Dapat Menurunkan Risiko Asam Urat hingga Serangan Jantung

Kadar vitamin C yang lebih tinggi dapat membantu mencegah obesitas dengan mengatur pelepasan lemak dari sel lemak dan menurunkan peradangan dan hormon stress.

7. Sendi bengkak

Penelitian telah menunjukkan bahwa sendi yang bengkak dikaitkan dengan kekurangan vitamin C yang menyebabkan kesulitan berjalan atau pincang. Terkadang pendarahan di dalam sendi juga bisa terjadi, yang selanjutnya dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri sendi.

8. Kelelahan

Gejala awal lain dari kekurangan vitamin C adalah kelelahan dan suasana hati yang rendah. Gejala-gejala ini dapat diatasi setelah meningkatkan asupan makanan kaya vitamin C.

Baca Juga: Berikut Manfaat Taoge untuk Kesehatan, Mulai Cegah Stroke, Serangan Jantung, hingga Kanker

9. Anemia

Kadar vitamin C yang rendah dalam tubuh dapat menyebabkan anemia defisiensi besi. Vitamin C membantu penyerapan zat besi yang lebih baik sehingga, penurunan kadar vitamin C memperlambat penyerapan zat besi dari makanan nabati.

10. Kekebalan tubuh yang lemah

Kekurangan vitamin C juga dapat melemahkan kekebalan, hal tersebut dapat membuat rentan terhadap risiko berbagai infeksi yang lebih tinggi.

Kadar vitamin C yang lebih tinggi diperlukan tubuh untuk memerangi infeksi dan membunuh kuman penyebab penyakit.

Baca Juga: Khasiat Taoge bagi Wanita, Salah Satunya Mencegah Gangguan Menopause, Simak Penjelasan Berikut

11. Peradangan kronis

Tidak mengonsumsi vitamin C dalam jumlah yang cukup telah dikaitkan dengan tingkat peradangan dan stres oksidatif yang lebih tinggi. Vitamin C menghentikan kerusakan sel dengan menetralkan radikal bebas yang menyebabkan peradangan dan stres oksidatif.

12. Tulang menjadi lemah

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C meningkatkan laju pengeroposan tulang, sehingga meningkatkan risiko patah tulang dan osteoporosis.

Asupan harian yang dibutuhkan vitamin C direkomendasikan untuk wanita adalah 75 mg per hari dan pria 90 mg per hari.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler