Dalam Hadapi Lalu Lintas Padat di Canggu, Pemkab Badung Rencanakan Pembuatan Shortcut

- 10 Agustus 2022, 14:33 WIB
Dalam Hadapi Lalu Lintas Padat di Canggu, Pemkab Badung Rencanakan Pembuatan Shortcut
Dalam Hadapi Lalu Lintas Padat di Canggu, Pemkab Badung Rencanakan Pembuatan Shortcut /Raka Bagus/

RINGTIMES BALI – Dari awal tahun 2022, sudah mulai tampak kondisi pariwisata di Bali berangsur-angsur membaik setelah dua tahun mengalami penurunan drastis karena Covid-19.

Kondisi tersebut dapat ditemui di daerah Desa Canggu yang kini sudah mulai ramai dikunjungi hingga menimbulkan kemacetan lalu lintas.

Untuk menghadapi kemacetan lalu lintas di Desa Canggu, Bupati Kabupaten Badung I Nyoman Giri Prasta sudah melakukan konsolidasi dan akan dibuat shortcut.

Baca Juga: Orang Tua Brigadir J Berterima Kasih kepada Presiden Jokowi dan Kapolri Atas Pengukapan Kasus Kematian Anaknya

“Sudah kami konsolidasikan ke bawah dan kita lakukan shortcut,” ujar Giri Prasta kepada awak media saat sidang paripurna DPRD Kabupaten Badung, 10 Agustus 2022.

Dalam perencanaan pembuatan shorcut tersebut, Pemkab Badung sudah melakukan penghitungan anggaran. 

“Selain itu kita sudah menghitung anggarannya kok,” ucapnya melanjutkan.

Untuk lokasi tepatnya dimana diadakan shortcut masih belum dapat informasi lebih lanjut.

Baca Juga: Kompolnas Apresiasi Kapolri Tetapkan Ferdy Sambo Sebagai Tersangka Kasus Penembakan Brigadir J

Pada sidang paripurna DPRD Kabupaten Badung, Giri Prasta menjelaskan bahwa sekitar Rp 64 miliar dari anggaran belanja daerah akan dialokasikan ke program penyelenggaraan jalan di Kabupaten Badung.

APBD tersebut meningkat sebanyak 63,72 persen dari APBD induk tahun anggaran 2022 yang hanya sekitar Rp 39 miliar.

Menurut Bupati Badung, pembuatan jalan shortcut untuk daerah Canggu dalam mengatasi kemacetan lalu lintas, direncanakan akan selesai di tahun 2023.

Baca Juga: Sopir Diduga Mengantuk, Truk Box Tabrak 3 Kendaraan di Jembrana

“Tapi kita memastikan rencana ini sudah clear di tahun 2023 nanti,” ujarnya.

Dengan pengalokasian APBD ini, dapat menyelesaikan dan menjawab masalah terkait infrastruktur di Badung dalam menghadapi kondisi pariwisata Bali yang mulai membaik dan padatnya penduduk.

Selain pengalokasian APBD ke program penyelenggaraan jalan atau bidang infrastruktur, Pemkab Badung juga melakukan pengalokasian anggaran ke bidang lainnya seperti:

- Bidang sandang, pangan, dan papan

- Bidang kesehatan dan pendidikan

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, KPU Provinsi Bali Gelar Rapat Perencanaan Distribusi Logistik

- Bidang jaminan sosial dan ketenagakerjaan

- Bidang adat, agama, budaya, dan;

- Bidang pariwisata.

“Harapannya dapat dibahas dan disetujui menjadi dokumen daerah yang definitive dalam masa persidangan berikutnya,” ucap Giri diakhir penjelasannya.***

 

 

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x