Patut Diapresiasi, Desa Mendoyo Dangin Tukad Sulap Sungai Mati Jadi Wahana Rekreasi

- 10 Juli 2020, 20:50 WIB
foto : penebaran benih ikan nila di sungai mati desa mendoyo dangin tukad
foto : penebaran benih ikan nila di sungai mati desa mendoyo dangin tukad /

Bupati Jembrana I Putu Artha usai menebar benih ikan menyampaikan gagasan serta langkah yang brilian yang dilakukan pemerintah desa bersama masyarakat desa Mendoyo Dangin Tukad dalam pemanfaatkan aliran anak tukad Pergung atau sungai mati sangat bagus dan dapat dijadikan percontohan bagi desa-desa lainnya di Jembrana.

“Dengan kegiatan ini maka masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan dalam kondisi pandemi covid-19 mereka akan lebih bervariatif dan kreatif untuk melaksanakan motivasi mengembangkan potensi di wilayahnya,” ujarnya.

Baca Juga: Cek Penerapan New Normal di Pasar Tradisional, Disperindag Provinsi Bali Sambangi Pasar Umum Gianyar

Benih ikan yang ditebar, diminta dijaga dan dipelihara dengan baik. Bemih ikan itu jangan sampai dibiarkan begitu saja atau ada yang meracuni.

"Kalau ikan tersebut besar maka dapat dijadikan objek wisata memancing yang dapat menjadi wahana hiburan masyarakat dan tentunya mendatangkan income bagi desa serta berdampak pada peningkatakan perekonomian warga,” ungkapnya.

Perbekel Mendoyo Dangin Tukad I Made Oka Semarajaya menyampaikan kegiatan yang dilakukan swadaya oleh warga desa dengan melakukan normalisasi anak sungai Pergung yang dulunya disebut tukad mati itu inisiatif dari pemerintah desa dan beberapa warga sekitar.

Sebelumnya aliran sungai itu kerap kali mengakibatkan banjir bahkan aliran air sampai meluap pada rumah-rumah warga sekitar terutama saat musim hujan yang terjadi hampir setiap tahun.

Baca Juga: Mih Dewa Ratu, Sebulan Sembilan ODGJ Diamankan Pol PP Giayar

“Kami mempunyai inisiatif guna melangsungkan normalisasi alur anak tukad pergung sepanjang 2,10 kilometer tersebut," ujarnya.

Tahap awal sudah dinormalisasi menggunakan dana PAD dengan bantuan pemerintah kabupaten berupa alat berat serta dikerjakan secara swadaya.

Halaman:

Editor: I Dewa Putu Darmada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah