Dari 7 kategori tersebut, Desa Sudaji akan masuk di nominasi atau kategori dan memperoleh rangking keberapa, sebab unggulan Desa Sudaji ada pada homestay dan daya tarik pengunjung.
Ia juga menambahkan, dengan masuknya Desa Sudaji sebagai nominasi, diharapkan desa-desa wisata lainnya yang ada di Buleleng dapat terpacu untuk terus meningkatkan pengembangan di desa wisatanya masing-masing.
Baca Juga: Sambut HUT Kemerdekaan RI ke 77, Ribuan Siswa SMP di Kabupaten Bangli Tampilkan Atraksi Paper Mob
Ia mengaku peningkatan SDM sangat perlu untuk didorong, terutama pada pokdarwis dan kelompok wisata.
Hal tersebut untuk bisa terus mengembangkan potensi desanya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat untuk mendatangkan para wisatawan datang dari luar desa.
Sementara itu, Kepala Desa Sudaji Made Ngurah Fajar Kurniawan mengatakan, apa yang menjadi kelemahan dalam mengikuti program ADWI tahun sebelumnya menjadi kunci dalam berhasilnya Desa Sudaji berhasil masuk 50 besar nominasi ADWI pada tahun ini.
Baca Juga: Atlet Highline Kibarkan Bendera Merah Putih di Klingking Beach Nusa Penida
"Kita perbaiki kelemahan-kelemahan sebelumnya dan kembali mengikuti lomba tersebut dengan komitmen dan prinsip yang kuat dari sinergi seluruh pihak sehingga berhasil mendapat nominasi 50 besar se-Indonesia," ucapnya.
Ia menambahkan, dalam program kepariwisataan terkait Desa Wisata Sudaji yang menjadi unggulan, yaitu kearifan lokal seni dan budayanya.
Desa Sudaji memiliki keunikan budaya tersendiri, seperti festival seni budaya yang setiap tahunnya diselenggarakan secara rutinitas yaitu dengan tradisi Ngusaba Bukakak.