Kepolisian Beri Perintah untuk Hentikan Penjualan Tiket PICA Fest, Cegah Hal yang Tidak Diinginkan Terjadi

- 6 Agustus 2022, 19:42 WIB
Pada Acara PICA Fest, Pihak Polisi Beri Perintah Untuk Menghentikan Penjualan Tiket
Pada Acara PICA Fest, Pihak Polisi Beri Perintah Untuk Menghentikan Penjualan Tiket /Raka Bagus/

RINGTIMES BALI – Pada pelaksanaan acara PICA Fest, pihak kepolisian sempat memberi perintah kepada panitia untuk menghentikan penjualan tiket.

Penghentian penjualan tiket masuk yang diperintah oleh pihak kepolisian terjadi pada hari pertama dan kedua acara PICA Fest.

Penghentian penjualan tiket masuk ke PICA Fest yang diperintahkan oleh kepolisian karena pada saat itu terjadi lonjakan pengunjung pada sekitar jam 7 malam ke atas.

Baca Juga: Polda Bali Siap Amankan Lomba Balap Sepeda Gran Fondo New York Bali 2022

Kejadian tersebut langsung disampaikan oleh Humas PICA Fest I Gusti Made Febri Iswara saat diwawancarai oleh Tim Ringtimes Bali.

“Di hari kesatu dan kedua, pihak polisi menyuruh kita (panitia) untuk men-stop penjualan tiket,” ujarnya.

“Karena pada saat itu sekitar jam 7 malam ke atas, segerombolan pengunjung datang dan terjadi lonjakan kala itu,” ucapnya menyambungkan.

Baca Juga: Sambut Hari Jadi Polwan ke 74, Polisi Wanita Polda Bali Gelar Olahraga Bersama

Pada saat hari tersebut memang target dari panitia PICA Fest itu berada di kisaran 15 ribu penonton dan itu sudah terpenuhi.

“Untuk dihari pertama dan kedua itu memang kita sudah mencapai target yakni sekitar 16.800 ribu sekianlah, jadi karena pihak kepolisian nyuruh stop penjualan tiket, kita sebagai panitia harus mengikuti,” ujarnya.

Salain itu, ia juga membeberkan alasan kenapa pihak kepolisian melakukan penghentian penjualan tiket masuk ke PICA Fest.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR RI Minta Seluruh Pihak Tingkatkan Kewaspadaan Lonjakan Covid-19

“Dari pihak kepolisian melihat penonton di dalam sudah penuh, jadi yah harus dihentikan. Karena sudah sekitar dua tahun kita vakum, jadi dari pihak kepolisian takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” jelasnya.

Tapi dari kacamata panitia, mereka mengaku bahwa lahan yang mereka pinjam masih memuat beberapa ribu penonton.

“Tapi sejujurnya, dari pihak kami (panitia) lapangan yang kita pinjam masih muat hingga 30 ribu penonton kok, tapi kita menjual tiket offline-nya 25 ribu,” katanya.

Baca Juga: Jelang G20, Polsek Denpasar Selatan Lakukan Patroli Jaga Kamtibmas Tetap Aman

“Dan juga kita melihat penonton yang banyak dah biasa, asal tidak terjadi kericuhan hingga menimbulkan cedera pada penonton saja,” terangnya.

Ia mengakui juga dengan penghentian penjualan tiket offline ini, banyak penonton yang kecewa dan menulis kekecewaan mereka di akun Instagram PICA Fest.

“Yah ada beberapa pengunjung yang kecewa dan itu mereka tulis di IG PICA Fest,” ungkapnya.

Baca Juga: Lebih dari 1.300 Nakes di RSUD Buleleng akan Dapatkan Vaksinasi Booster Kedua

Tapi ia juga mengakui kepintaran para pengunjung yang tidak kebagian tiket tersebut dan membeli tiket via online.

Karena selain menyediakan tiket offline, ternyata PICA Fest juga menyediakan tiket secara online via Mandiri Livin.

“Kita bekerja sama dengan Bank Mandiri, jadi bisa membeli tiket online disana. Pinternya netizen-netizen ini, saat di stop, mereka beli via online. Jadi saat mereka menunjukkan bukti pembayaran, yah kita tidak bisa menolak,” ungkapnya.

Di akhir wawancara, pada hari ketiga ini Febri beserta dengan panitia lainnya berharap target 20 ribu pengunjung bisa tercapai hari ini.***

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x