Pemprov Bali Melalui Disperindag Gelar Bimtek Pengolahan Garam Konsumsi di Jembrana

- 25 Juli 2022, 20:40 WIB
Pemprov Bali melalui Disperindag gelar Bimtek pengolahan garam konsumsi di Jembrana pada Senin, 25 Juli 2022
Pemprov Bali melalui Disperindag gelar Bimtek pengolahan garam konsumsi di Jembrana pada Senin, 25 Juli 2022 /Dok. Humas Pemprov Bali

RINGTIMES BALI - Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat menyelenggarakan Bimtek Pengolahan Garam Konsumsi di Desa Gumbrih Kabupaten Jembrana.

Kepala Bidang Perindustrian, Disperindag Provinsi Bali Ida Ayu Putu Kalpikawati mengatakan penyelenggaraan bimtek tersebut sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran (SE) Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pemanfaatan Produk Garam Tradisional Lokal Bali.

Hal tersebut disampaikannya Kepala Bidang Perindustrian Disperindag disela pembukaan Bimtek pada Senin, 25 Juli 2022.

Baca Juga: Satuan Samapta Polres Badung Laksanakan Pengamanan untuk Tekan Kasus Covid-19

Kepala Disperindag Provinsi Bali I Wayan Jarta dalam sambutannya yang dibacakan Kabid Perindustrian Disperindag mengatakan produk garam tradisional lokal Bali merupakan produk berbasis ekosistem alam Bali.

Selain itu, garam tradisional lokal Bali juga merupakan pengetahuan warisan leluhur sebagai budaya kreatif krama pesisir Bali yang wajib dilindungi, dilestarikan, diberdayakan serta dimanfaatkan.

Hal tersebut bertujuan untuk memperkokoh jati diri krama Bali yang berkarakter dan berintegritas sesuai dengan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru.

Baca Juga: Wagub Bali Hadiri Upacara Nuwek Banten Bagia Pulakerti Bersama Umat Hindu di Nusantara

Ia berharap dengan Bimtek tersebut, industri andalan daerah Bali mutunya tetap dapat terus ditingkatkan.

Selain itu, sumber daya alam yang ada dan bakal pengetahuan yang diperoleh dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam mengembangkan Industri Garam Rakyat.

Ia berharap agar para peserta yang mengikuti bimtek agar dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh untuk mengembangkan industri garam rakyat di tempat, dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi nasional.

Baca Juga: Walikota Denpasar Hadiri Rangkaian Upacara Mamukur Maligia Punggel di Desa Adat Yangbatu

Kadis Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Jembrana I Komang Agus Adinata berharap bimtek tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh petani garam di Desa Gumbrih.

“Bagaimana supaya bisa dengan lebih sedikit usaha memberikan hasil yang lebih banyak. Silakan gali sebanyak-banyaknya dari instruktur atau narasumber,” kata Adinata.

Menurut Adinata, peluang untuk pemasaran garam di Kabupaten Jembrana masih besar disebabkan sebagian besar dipasok dari luar Jembrana. “Paling tidak dari segi ongkos transportasi sudah menang,” katanya.

Baca Juga: Komisi IX DPR Dorong Pemerintah Lakukan Upaya Pencegahan Penularan Cacar Monyet  

Camat Pekutatan, Kabid Perindustrian Diskop UKM Perindag Kabupaten Jembrana, dan Sekretaris Desa Gumbrih turut hadir dalam kesempatan tersebut.

Bimtek Pengolahan Garam Konsumsi di Desa Gumbrih Kabupaten Jembrana dilaksanakan selama 5 hari pada 25-29 Juli 2022 dengan melibatkan narasumber dan instruktur yang bertujuan meningkatkan kemampuan pengolahan garam lokal.***

 

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah