PMK di Bali Meningkat, Pemkab Gianyar Mulai Sebarkan Vaksin kepada Peternak

- 8 Juli 2022, 08:53 WIB
Ilustrasi. Kasus PMK semakin meningkat di Bali, Pemkab Gianyar mulai sebarkan vaksin kepada peternak yang disalurkan oleh dinas terkait
Ilustrasi. Kasus PMK semakin meningkat di Bali, Pemkab Gianyar mulai sebarkan vaksin kepada peternak yang disalurkan oleh dinas terkait /ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/

RINGTIMES BALI – Sekretaris Daerah Gianyar Wisnu Wijaya menyerahkan vaksin kepada para peternak guna mencegah dan mengatasi penyebaran wabah PMK pada hewan ternak yang kini menyebar di Indonesia, termasuk Bali.

“Ini vaksin PMK akan segera disalurkan ke masyarakat oleh dinas terkait,” ucap Sekda Gianyar tersebut ketika menyerahkan vaksin secara simbolik kepada peternak, usai sosialisasi pencegahan PMK di Aula Dinas Pertanian Gianyar pada Rabu, 6 Juli 2022 dikutip dari Antara.

Wabah PMK di Provinsi Bali kian meningkat, dimana sebelumnya tercatat ada 62 kasus, kini menjadi 128 kasus yang tersebar di Gianyar, Bangli, Karangasem, dan Buleleng.

Baca Juga: Kemenparekraf Dukung Pengurangan Emisi Karbon dengan Menanam Mangrove di Buleleng 

Wisnu Wijaya menjelaskan bahwa PMK adalah penyakit menular yang menyerang hewan berkuku belah baik itu hewan ternak maupun hewan liar seperti sapi, kerbau, domba, kambing, babi, rusa atau kijang.

Penyakit ini perlu dicegah sebab dapat menular melalui kontak langsung dan tidak langsung, seperti transportasi yang telah terkontaminasi hewan ternak yang terjangkit PMK.

Ia menjelaskan, virus pada hewan tersebut dapat menyebar melalui udara oleh angin hingga radius 10 kilometer.

Baca Juga: Cegah PMK Jelang Idul Adha, Wakapolres dan Bupati Jembrana Periksa Hewan Kurban

Pemerintah kabupaten akan terus bekerjasama dengan seluruh pihak, khususnya TNI dan Polri untuk memberikan sosialisasi terkait penyakit mulut dan kuku tersebut kepada peternak serta pelaku usaha lanjutan peternakan seperti penjual daging, khususnya yang mengambil hewan dari daerah yang rentan penyebaran PMK.

Dirinya berharap agar mendapat respon cepat dari masyarakat dan segera melaporkan ke Dinas Pertanian jika ditemukan gejala PMK pada hewan ternak.

Halaman:

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x