Pemprov Bali Laksanakan Upacara Segara Kerthi, Rahina Tumpek Uye di Pantai Yeh Gangga Tabanan

27 Agustus 2022, 15:32 WIB
Pemprov Bali melaksanakan upacara Segara Kerthi rangkaian Rahina Tumpek Uye di Pura Baturancang, Pantai Yeh Gangga, Tabanan. /Instagram/@prokopimtabanan

RINGTIMES BALI - Rahina Tumpek Uye yang dimaknai sebagai wujud dalam menjaga keseimbangan alam dengan memuliakan sarwa wewalungan (segala jenis binatang), jatuh pada Saniscara Kliwon Uye, Sabtu, 27 Agustus 2022.

Perayaan Rahina Tumpek Uye ditandai dengan pelaksanaan upacara Segara Kerthi oleh Pemprov Bali dan diikuti oleh I Komang Gede Sanjaya selaku Bupati Tabanan beserta jajaran, di Pura Baturancang, Desa Adat Yeh Gangga, Desa Sudimara, Tabanan.

Pantai Yeh Gangga, dipilih sebagai pelaksanaan upacara Segara Kerthi Rahina Tumpek Uye agar terbangun keharmonisan manusia dengan unsur alam yaitu laut sekaligus pelepasan tukik yang disimbolkan dalam upacara tersebut.

Baca Juga: Dinas Pertanian Buleleng Targetkan 10 Are Kebun Cabai Per Desa Guna Perangi Inflasi Bahan Pokok

Dilansir dari Humas Pemkab Tabanan, Sabtu, 27 Agustus 2022, pelaksanaan upacara Segara Kerthi di Pantai Yeh Gangga merupakan yang kedua, sejak pertama kali dilaksanakan pada 29 Januari 2022 lalu.

Hal tersebut merupakan implementasi instruksi Gubernur Bali Nomor 10 Tahun 2022, sebagai pelaksanaan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 4 Tahun 2022 tentang Tata Titi Kehidupan Masyaraat Bali Berdasarkan Nilai-nilai Kearifan Lokal Sat Kerthi dalam Bali Era Baru.

Rahina Tumpek Uye dirayakan oleh umat Hindu Bali dalam memuliakan sarwa wewalungan (segala jenis binatang) sebagai penghuni bumi yang lebih dahulu dari manusia.

Baca Juga: Sebanyak 2470 Pelajar Buleleng Pecahkan Rekor MURI SKJ Terbanyak se Indonesia

Sehingga sudah menjadi kewajiban manusia untuk menghormati dan memuliakan binatang yang ada di bumi dengan pelaksanaan upacara Segara Kerthi sebagai upaya dalam membangun satu keharmonisan antara unsur alam.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster mengajak seluruh masyarakat untuk memahami pentingnya upacara tersebut, karena sangat baik dan bersifat universal untuk pengembangan sifat perilaku toleran atau harmoni terhadap semua unsur alam yang harus dimiliki oleh manusia.

Turut hadir dalam upacara tersebut Ketua DPRD Bali, Kapolda Bali, Wabup Tabanan, Ketua DPRD Tabanan, Sekda Bali, para Asisten Setda Bali, Sekda Tabanan, Jajaran Forkopimda Tabanan, para Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemprov Bali dan Tabanan, serta para OPD terkait.***

 

Editor: Annisa Fadilla

Sumber: Humas Pemkab Tabanan

Tags

Terkini

Terpopuler