Network
RINGTIMES BALI – Buah tin atau buah ara adalah buah bergizi dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Jus yang terbuat dari buah ara dianggap lebih sehat karena mudah dicerna oleh tubuh.
Selain itu, manfaatnya tersebut diperoleh dari nutrisi seperti serat, kalium, kalsium, dan magnesium. Buah ara juga mengandung beta-karoten, vitamin B6, vitamin B1, B2, B3 dan vitamin E.
Rasa yang kaya dan manfaat kesehatan yang luar biasa dari buah ara disebutkan dalam Alkitab dan Alquran.
Baca Juga: Mudah Didapat, Berikut 6 Buah Berwarna Merah yang Dipercaya Bisa Meningkatkan Gairah Seks
Buahnya kecil dan berbentuk lonceng (bentuknya seperti bawang) dan mengandung banyak biji. Warnanya ungu atau coklat dengan bagian dalam merah ketika matang dan hijau cerah ketika mentah.
Jus buah ara dapat dengan mudah dibuat di rumah dengan mencampurkannya dengan air. Untuk menyiapkan jus buah ara dari buah ara kering, pertama-tama orang harus merendamnya semalaman dan kemudian menyiapkan jusnya di pagi hari.
1. Cara membuat Jus Ara
Bahan-bahan yang diperlukan yaitu
- 6 buah ara segar
- Air
Baca Juga: Banyak Dijual di Pasar, 10 Buah Ini Dipercaya Bisa Bangkitkan Gairah Seks dan Stamina
Prosedur pembuatannya yaitu
- Cuci dan buang batang buahnya.
- Potong buahnya dengan ukuran sedang dan masukkan ke dalam blender.
- Tambahkan air dan aduk.
- Selain itu, juga bisa menambahkan susu untuk menyiapkan smoothie
- Tuang jus ke dalam gelas
- Untuk menyiapkan jus buah ara dari buah ara kering, rendam 5-6 buah ara dalam air selama sekitar 30 menit lalu haluskan dengan air atau susu.
Seperti yang dilansir dari laman Boldsky, berikut manfaat kesehatan jus ara yang luar biasa diantaranya,
Baca Juga: Tenyata Buah Apel dapat Mengatasi Kanker Prostat pada Pria, Simak Kandungan Nutrisinya
2. Mengobati insomnia
Kandunagn air dari buah tin memiliki efek potensial pada sistem saraf pusat (SSP). Menurut penelitian menunjukkan bahwa jus ara memiliki efek sedatif-hipnotik pada SSP yang membantu mengobati kecemasan, migrain, dan insomnia pada seseorang.
3. Meredakan sembelit
Efek pencahar dari jus buah ara terkenal dapat meredakan sembelit kronis dengan meningkatkan jumlah feses. Hal ini dikarenakan, buah tin secara alami memiliki kandungan yang tinggi serat dan rendah lemak.
Menurut penelitian menunjukkan bahwa dengan pemberian jus ara (12 g/kg sehari) selama tiga minggu membantu mengatasi sembelit.
Baca Juga: Simak Rahasia Buah Apel, Dipercaya Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung hingga Berat Badan
4. Membantu mencegah batu kandung kemih
Sejumlah besar penduduk menderita batu kandung kemih karena industrialisasi, malnutrisi dan kebiasaan gaya hidup.
Menurut penelitian, jus ara memiliki aktivitas antiurolitik dan diuretik yang membantu menghancurkan batu kemih dan empedu serta mengurangi pembentukannya lebih lanjut.
5. Mengobati infeksi saluran pernapasan
Jus buah tin kaya akan senyawa fenolik dan asam organik. Selain itu, buah tersebut juga memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu meringankan penyakit pernapasan seperti batuk, sakit tenggorokan, atau masalah bronkial lainnya.
Baca Juga: Simak, 15 Buah dan Sayur yang Ampuh Melawan Kanker, Asam Urat, Penyakit Jantung, dan Diabetes
6. Mencegah resiko diabetes
Buah tin menunjukkan efek signifikan pada kadar glukosa darah dan kadar kolesterol. Menurut penelitian, ekstrak etil asetat dalam buah ara membantu meningkatkan pemanfaatan glukosa dan mengendalikan diabetes.
Selain itu, dijelaskan juga dalam penelitian tersebut bahwa jus buah ara memiliki efek sitoprotektif pada sel beta pankreas yang membantu mengatur kadar glukosa dalam tubuh.
7. Membantu manajemen berat badan
Kandungan serat sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan memberi rasa kenyang. Buah ara yang dikemas dengan serat makanan yang membantu menahan rasa lapar.
Baca Juga: Efek Positif Buah Kurma Bisa Mengontrol Gula Darah pada Penderita Diabetes
Hal tersebut dapat membuat seseorang untuk makan lebih sedikit makanan tidak sehat, dan dengan demikian mengontrol penambahan berat badan.
8. Mencegah Alzheimer
Jus dari buah ara merupakan sumber antioksidan, polifenol, serat makanan, vitamin, dan mineral yang baik. Buah ini juga mengandung banyak asam amino dan rendah kolesterol.
Menurut penelitian, senyawa yang terkandung ini dalam jus buah ara membantu mencegah penyakit neurodegeneratif terkait usia seperti Alzheimer.
9. Membantu dalam pembentukan otot
Jus buah ara kaya akan karbohidrat dan gula alami yang membantu meningkatkan energi. Hal tersebut memungkinkan kita untuk melakukan lebih banyak latihan.
Baca Juga: Buah Mengandung Vitamin K dapat Menurunkan Kadar Gula Darah, Salah Satunya Alpukat
Selain itu, protein dalam jus ini membantu membangun massa tubuh yang menjadikan jus buah ara terkenal sebagai minuman pembangkit tenaga atau atlet.
10. Memperlambat penuaan
Jus buah ara memiliki banyak senyawa fenolik yang berfungsi sebagai antioksidan. Karena kandunganya tersebut dapat membantu melawan radikal bebas dan melindungi tubuh kita dari kerusakan oksidatif.
Selain itu, kandungan lainnya seperti flavonoid dan antosianin tingkat tinggi yang berkontribusi untuk menawarkan sifat anti-inflamasi, sehingga memperlambat penuaan dan membuat kulit sehat.
Baca Juga: 10 Buah yang Harus Diwaspadai Penderita Diabetes Berdasarkan Indeks Glikemik
11. Membantu mengatur tekanan darah
Jus buah ara memiliki aktivitas kardiovaskular yang membantu mengobati hipertensi dan gangguan terkait jantung lainnya. Menurut penelitian, ekstrak air buah ara membantu menurunkan tekanan darah karena adanya senyawa fenolik.
Sesuai pedoman diet, disarankan untuk mengonsumsi sekitar 40 gram buah ara dalam sehari atau setidaknya tiga buah ara sehari untuk memenuhi kebutuhan harian.***
