Simak Rahasia Buah Apel, Dipercaya Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung hingga Berat Badan

- 20 Desember 2020, 13:51 WIB
Ilustrasi buah apel.
Ilustrasi buah apel. /Aphiwat chuangchoem/Pexels

RINGTIMES BALI - Apel adalah salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Kandungannya yang kaya akan antioksidan, flavonoid, dan serat makanan, pastinya memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.

Seperti yang diketahui, buah apel biasanya berbentuk bulat dengan diameter 5 sampai 10 cm. Mereka ditemukan dalam berbagai warna seperti hijau, merah, dan kuning.

Selain itu, terdapat berbagai jenis apel yang meliputi McIntosh, Fuji, Red Delicious, Gala, Crispin, Braeburn, Honeycrisp, Jonagold, Grannysmith, Empire, Golden Delicious, Cameo, Jazz, Macoun, Ambrosia, Paula Red, Cripps Pink, Cortland, dan sebagainya.

Baca Juga: Mudah Didapat, Lengkuas Dipercaya dapat Mengatasi Impotensi dan Meningkatkan Kesuburan Pria

Perlu juga diketahui bahwa nilai gizi apel dalam 100 g apel mengandung 54 kkal (energi). Tidak hanya itu, buah tersebut juga mengandung diantaranya,

  • 0,3 g protein
  • 14,05 g karbohidrat
  • 2,1 g serat makanan total
  • 10,33 g gula pasir
  • 6 mg kalsium
  • 0,15 mg zat besi
  • 107 mg kalium
  • 5 mg magnesium
  • 4,6 mg vitamin C
  • 54 IU vitamin A

Berdasarkan kandungan yang telah disebutkan di atas, buah apel memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh seperti dilansir dari laman Boldsky, diantaranya,

Baca Juga: Simak, Manfaat Penggunaan Lengkuas dalam Pengobatan Ayurveda, dapat Anda Coba di Rumah

1. Membantu menurunkan berat

Buah apel mengandung serat yang tinggi dan kepadatan energi yang rendah yang menjadikannya buah yang ramah penurunan berat badan.

Dalam penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan irisan apel sebelum makan merasa lebih kenyang dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi saus apel, jus apel atau tanpa produk apel.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wanita kelebihan berat badan yang makan apel kehilangan satu kilogram berat badannya karena kandungan seratnya.

Baca Juga: Simak, 15 Buah dan Sayur yang Ampuh Melawan Kanker, Asam Urat, Penyakit Jantung, dan Diabetes

2. Menurunkan kolesterol darah

Buah tersebut dapat menurunkan risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol darah karena adanya serat larut dan antioksidan polifenol.

Dalam penelitian telah menunjukkan bahwa apel dapat mengurangi penumpukan plak di arteri yang menyebabkan aterosklerosis yang menyebabkan serangan jantung dan stroke.

3. Meningkatkan kesehatan usus

Apel memiliki kandungan pectin yaitu sejenis serat larut yang berfungsi sebagai prebiotik di usus. Serat ini berjalan ke usus besar dan mendorong pertumbuhan bakteri baik.

Baca Juga: Mengejutkan, Lengkuas Ternyata Ampuh Obati Berbagai Macam Penyakit Kronis

Hal tersebut dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus. Bakteri usus dibutuhkan untuk pencernaan makanan.

4. Mencegah risiko diabetes

Telah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa mengonsumsi apel menurunkan risiko diabetes. Kandungan serat di dalamnya terbukti dapat menurunkan kadar gula darah.

Hal ini dikarenakan kandungan berupa serat dapat memperlambat penyerapan gula dan membantu mengontrol kadar gula darah, sehingga mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Baca Juga: Kenali, 7 Manfaat Masturbasi Bagi Kesehatan, Salah Satunya Kurangi Stres

5. Mencegah penyakit Alzheimer dan demensia

Menurut sebuah penelitian pada tahun 2006, quercetin yang merupakan salah satu antioksidan yang ditemukan dalam apel dapat mengurangi kematian sel yang disebabkan oleh oksidasi dan peradangan neuron.

Dengan demikian, meminum jus apel dapat meningkatkan produksi neurotransmitter asetilkolin di otak yang menghasilkan peningkatan memori, sehingga mencegah penyakit Alzheimer dan demensia.

6. Mengurangi resiko kanker

Manfaat lainnya dari buah apel yaitu dapat mencegah kanker paru-paru dan kanker usus besar. Hal ini dikarenakan terdapat senyawa lain fitonutrien dalam apel yang memiliki efek anti kanker.

Baca Juga: Enak dan Gampang Diolah, Ini 11 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Ginjal

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi satu atau lebih apel sehari memiliki risiko lebih rendah terkena kanker usus besar sebesar 20 persen dan kanker payudara sebesar 18 persen.

7. Meningkatkan kesehatan tulang

Apel mengandung senyawa antioksidan dan anti inflamasi yang memiliki efek positif bagi kesehatan tulang.

Penelitian juga telah menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak apel dan produk apel lainnya memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi dan lebih banyak kalsium dibandingkan dengan orang yang makan lebih sedikit apel.

Baca Juga: Wajib Kamu Coba, 4 Ide Bisnis untuk Pelajar dan Mahasiswa yang Paling Menguntungkan

8. Melawan asma

Kandungan antioksidan dalam apel melindungi paru-paru dari kerusakan oksidatif. Kulit apel mengandung quercetin yang mengatur sistem kekebalan tubuh dan menurunkan peradangan yang berhubungan dengan asma dan reaksi alergi.

Dalam penelitian lain juga menunjukkan bahwa seseorang yang mengonsumsi apel paling banyak memiliki risiko asma terendah.

9. Melindungi perut dari NSAID

Obat antiinflamasi non steroid (NSAID) merupakan jenis obat penghilang rasa sakit yang melukai lapisan lambung.

Baca Juga: Reuni, Makan Malam dengan Mantan Host dan Juri Indonesian Idol, BCL Curhat: Masih Nangis Setiap Hari

Apel dikatakan membantu melindungi sel perut dari cedera yang disebabkan oleh NSAID karena adanya dua senyawa tanaman yang disebut katekin dan asam klorogenat.

10. Meningkatkan penglihatan

Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya buah-buahan yang mengandung antioksidan termasuk apel, 10 sampai 15 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami degenerasi makula dan katarak.

Dengan demikian, buah apel ini dapat menjaga penglihatan yang tepat dan membantu dalam pengobatan rabun senja.

Baca Juga: Resep Ramah Kehamilan, Mudah dan Praktis Olah Buah Lemon

11. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Serat larut yang terdapat dalam apel dikatakan dapat mengurangi peradangan yang terkait dengan penyakit terkait obesitas dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Dalam penelitian menunjukkan bahwa serat larut bekerja dengan mengubah sel kekebalan dari sel pro-inflamasi, sel-sel yang marah menjadi anti-inflamasi, sel-sel penyembuhan yang membantu tubuh pulih lebih cepat dari infeksi.

12. Meningkatkan kadar zat besi

Apel memiliki jumlah zat besi yang baik yang membantu meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh yang baik untuk pasien anemia. Selain itu, vitamin C dalam apel membantu penyerapan zat besi non-heme dari makanan nabati.

Baca Juga: Konsumsi Buah Mentimun, Dapat Menjadi Alternatif Obat Radang Ginjal

13. Memberikan gigi yang sehat

Kandungan lain dalam apel yaitu asam malat merupakan zat alami yang memberi rasa sedikit asam pada apel.

Asam ini meningkatkan kebersihan mulut dengan merangsang produksi air liur di mulut, mengurangi kerusakan gigi dengan mengurangi jumlah bakteri. Hal ini juga membantu memutihkan gigi.

14. Meningkatkan kesehatan kulit

Apel bekerja sangat baik sebagai penyegar kulit yang membantu mengencangkan kulit dan merangsang sirkulasi darah.

Baca Juga: Berikut Buah dan Sayuran yang Dapat Menurunkan Kolesterol Jahat Penyebab Arteri Tersumbat

Selain itu, juga memberikan efek mencerahkan dan menenangkan kulit dari sengatan matahari karena sifat pendinginannya. Apel juga memiliki sifat anti penuaan yang membantu menunda garis-garis halus dan kerutan.

15. Merangsang pertumbuhan rambut

Apel mengandung senyawa yang disebut procyanidin B2 yang merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah penipisan rambut.

Selain itu, senyawa fenolik, antioksidan dan vitamin dalam apel mencegah rambut rontok dan mengobati ketombe.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Boldsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x