Kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia dan sumber antioksidan teratas dalam makanan Amerika. Seperti kebanyakan makanan pahit, kopi dikemas dengan polifenol yang memberikan rasa unik pada minuman tersebut.
Baca Juga: Gawat, Elsa Tuduh Andin Tenggelamkan Reyna, Ini Bocoran Sinetron Ikatan Cinta Hari Ini
Salah satu polifenol paling melimpah dalam kopi adalah asam klorogenat, antioksidan kuat yang kemungkinan bertanggung jawab atas banyak manfaat kesehatan kopi, termasuk pengurangan kerusakan oksidatif dan risiko penyakit jantung dan diabetes yang lebih rendah.
Studi menunjukkan bahwa minum 3–4 cangkir kopi per hari dapat mengurangi risiko kematian, kanker, dan penyakit jantung masing-masing sebesar 17%, 15%, dan 18%, dibandingkan dengan tidak minum kopi sama sekali.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kopi berkafein dapat membantu mencegah gangguan neurologis, termasuk penyakit Alzheimer dan Parkinson, tetapi diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami alasannya.
Baca Juga: Beberapa Makanan Ini Bisa Sebabkan Keguguran, Simak Faktanya Berikut
7. Teh Hijau
Teh hijau adalah minuman populer lainnya yang dikonsumsi di seluruh dunia. Teh hijau memiliki rasa pahit alami karena kandungan katekin dan polifenolnya. Katekin yang paling terkenal disebut epigallocatechin gallate, atau EGCG.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa EGCG dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker, tetapi tidak jelas apakah memiliki efek yang sama pada manusia.
Sementara beberapa penelitian menunjukkan bahwa peminum teh hijau biasa memiliki risiko lebih rendah terkena kanker tertentu, tidak semua penelitian menunjukkan manfaat.