Baca Juga: Pemerintah Berikan Penambahan Modal Kerja UMKM, Simak Penjelasannya
Diakuinya, setiap buangan sampah dari warga, berisi saja satu dua limbah masker. "Kita sedang memikirkan soal ini, tentu limbah masker juga terindikasi berbahaya. Nanti di TPA kita lakukan pengolahan khusus," jelas Kujus Pawitra.
Dikatakannya, untuk limbah masker di rumah sakit, sudah ada penanganan khusus dan diolah di tempat yang khusus. Dihimbau agar warga yang membuah limbah masker dibungkus khusus atau disiram air sabun bekas cucian, sehingga dipastikan kuman di masker hilang.
"Kami dari DLH mengimbau masyarakat agar memilah sampah sampah sebelum dibuang, sampah organik, palstik dan masker,” harap Kujus Pawitra.
Baca Juga: Dua Orang Tersesat di Gunung Agung Berhasil Ditemukan
Dijelaskan, selama pandemi covid 19, volume sampah ke TPA berkurang. “Volume sampah dari upakara yadnya berkurang drastis, walau demikian, sampah rumah tangga masih mendominasi," jelasnya.
Kujus juga mengapresiasi masyarakat yang sudah mulai tertib membuang sampah, utamanya pengurangan sampah plastik.