Masuki Fase New Normal, Sejumlah Pasar Tradisional di Gianyar Dipantau Protokol Kesehatan

- 9 Juli 2020, 12:40 WIB
FOTO : Kegiatan pemantauan protokol kesehatan di lokasi relokasi Pasar Gianyar, Kelurahan Samplangan, Kamis (9/7/2020).
FOTO : Kegiatan pemantauan protokol kesehatan di lokasi relokasi Pasar Gianyar, Kelurahan Samplangan, Kamis (9/7/2020). /

RINGTIMES BALI - Memasuki fase new normal atau tatanan kehidupan baru, sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Gianyar, Kamis (9/7) dilakukan pemantauan pemberlakuan protokol kesehatan oleh sejumlah instansi terkait.

Baca Juga: Buat Bedeng di Badung, Empat Warga Lumajang Diserahkan ke Jembrana dan Dipulangkan

Hal ini  juga sebagai tindak lanjut terkait Surat Edaran Gubernur Bali nomor 3355 tahun 2020 tentang Protokol Tatanan Kehidupan Era Baru atau new normal yang serentak dimulai hari ini di seluruh Bali.

Kasatpol PP Gianyar, I Made Watha mengatakan bahwa kegiatan pemantauan ini melibatkan sejumlah instansi untuk melihat bagaimana penerapan protokol kesehatan di pasar tradisional.

Baca Juga: Begini Kronologis Pasangan Selingkuh Lagi Wik Wik Digrebek

"Serentak hari ini kami dari tim gabungan Satpol PP, Disperindag, dan Dishub Gianyar melakukan pemantauan protokol kesehatan di total 7 Kecamatan di Kabupaten Gianyar," ujarnya, Kamis (9/7/2020).

Ditambahkan, dengan berlakunya SE 3355 tahun 2020 dan adanya himbauan dari Gubernur Bali yang meminta jajaran GTPP Covid 19 menaruh perhatian pada tiga klaster penyebaran, yakni pasar tradisional, keluarga dan masyarakat.

Sedangkan pasar tradisional yang diizinkan beroperasi hanya pasar yang sudah menerapkan protokol tatanan kehidupan era baru secara ketat. 

Baca Juga: Ruang Isolasi RS Sanglah Dikabarkan Overload, Bagaimana Tanggapan Gugus Tugas?

Menurut I Made Watha, dari hasil pemantauan yang dilakukan ke sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Umum Gianyar, Pasar Umum Ubud, Pasar Umum Sukawati, Pasar Umum Tampaksiring, Pasar Umum Blahbatuh, Pasar Umum Tegallalang dan Pasar Umum Payangan, hampir 99 persen sudah menaati protokol kesehatan.

"Dimana para pedagang, pengunjung dan pelaku pasar lainnya sudah memakai masker dan jaga jarak," ujarnya.

Begitupun dengan bak cuci tangan atau wastafel, sudah tersedia cukup banyak di tempat-tempat strategis di pasar. Begitu juga di pintu masuk pasar, ada petugas yang bertugas mengecek suhu tubuh masyarakat yang beraktivitas keluar masuk pasar.

Baca Juga: Sidak Komisi III DPRD Bali, Terminal Mengwi Belum Dikelola Maksimal

"Kami juga menurunkan petugas satpol PP tiap hari untuk memantau dan berkoordinasi dengan pihak desa adat agar penerapan protokol kesehatan di pasar tradisional tetap dilakukan," imbuh Watha.

Kesiapan Pemkab Gianyar terutama penerapan protokol kesehatan di pasar tradisional secara umum sudah siap. Karena selain intens selalu berkoordinasi dengan gugus tugas, pihaknya melalui kepala pasar setiap hari rutin mengingatkan para pedagang, pembeli maupun pelaku pasar lainnya agar selalu mematuhi protokol kesehatan.

Sedangkan, Kadis Perindag Kabupaten Gianyar, Luh Gede Eka Suary mengatakan bahwa pihaknya sudah membagikan masker serta face shield untuk para pedagang di Pasar Umum Gianyar.

Baca Juga: Astafirullah, Lagi Satu PMI di Jembrana Positif Covid 19

"Masker dan face shield itu kami berikan untuk mencegah penluaran virus Covid-19 di area pasar, serta juga untuk menyosong era new normal ini," pungkasnya. (KCK)

Editor: I Dewa Putu Darmada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x