Network
RINGTIMES BALI - Bantuan sebesar Rp2,9 miliar disalurkan Pemerintah Kabupaten Badung Bali kepada masyarakat usai terdampak musibah bencana alam maupun non alam.
Hal itu disampaikan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura Selasa kemarin.
"Kami Pemkab Badung bersama jajaran legislatif sepakat untuk selalu hadir di tengah masyarakat yang tertimpa bencana melalui BPBD Badung guna memberikan bantuan" ujarnya dikutip dari laman Antaranews, Rabu 1 Februari 2023.
Baca Juga: Pabrik LRB Diresmikan, Dorong Pemanfaatan Produk Dalam Negeri
Bantuan dana sosial tersebut diserahkan Bupati Badung kepada 22 penerima manfaat yang terdampak bencana akibat cuaca ekstrem, tanah longsor, angin kencang, dan kebakaran.
"Kami berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat. Ini memang program out of the box yang keluar dari zona nyaman, tetapi manfaatnya besar. Ketika ada masyarakat yang kena musibah tentu mereka akan merasa sedih, sehingga kami obati sesegera mungkin dengan memberikan bantuan dana," katanya.
Kemudian jajaran camat, kepala desa, hingga tingkat kepala lingkungan diminta Bupati Giri Prasta agar melakukan pengawasan secara ketat di wilayah masing-masing, agar dana bantuan tepat guna dan tepat sasaran, serta benar-benar dimanfaatkan untuk melakukan pemulihan bencana.
Baca Juga: 50 CPNS Ditugaskan Percepat Penanganan Pasca Gempa Cianjur, Dampingi Sosialisasi RTG
"Jangan sampai dengan adanya bantuan ini menimbulkan permasalahan hukum, ini yang harus dihindari. Saya yakin dan percaya dalam setiap kondisi apapun yang terjadi di Badung saya pastikan selalu hadir untuk masyarakat," sambungnya.
Ia juga mengingatkan seluruh masyarakat Badung, apabila mengalami musibah bencana agar segera melapor kepada kepala lingkungan di masing-masing wilayah agar bisa segera didata dan dilaporkan kepada Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung.
"Dengan demikian, nantinya tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (JituPasna) Badung bisa turun ke lapangan untuk melakukan suatu rangkaian kegiatan pengkajian dan penilaian akibat, analisis dampak dan perkiraan kebutuhan yang menjadi dasar bagi penyusunan rencana aksi rehabilitasi dan rekonstruksi," lanjut katanya.
Baca Juga: Polres Jajaran Polda Bali masuk Zona Hijau, Ombudsman Beri Penghargaan
Lalu Kepala Pelaksana BPBD Badung Wayan Darma mengatakan, bantuan dana sosial tersebut diharapkan mampu memotivasi warga terdampak bencana di Badung agara kembali bangkit dan pulih lebih cepat.
"Terlebih bagi warga dengan kemampuan ekonomi menengah ke bawah yang terdampak bencana" tambah dia.***
