RINGTIMES BALI - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) menargetkan puluhan ribu pelajar atau siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat mengikuti perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-E).
Hal ini dilakukan sebab para pelajar usia 17 tahun merupakan calon pemilih baru yang nantinya juga akan terlibat dalam perta demokrasi tahun depan.
Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Barat Senin kemarin mengatakan puluhan ribu pelajar tersebut ditarget sekitar 37 ribu.
Baca Juga: Polres Gianyar Amankan 4,6 Kilogram Ganja dan 3,51 Gram Sabu, 7 Pelaku Ditangkap
"Untuk target 2023 di Jakarta Barat kurang lebih angkanya ditargetkan sekitar 37.000 yang akan kita lakukan perekaman KTP," katanya dikutip dari laman Antaranews pada Selasa 31 Januari 2023.
Ia menjelaskan, pelajar yang mengikuti perekaman KTP tersebut adalah yang berusia 16 tahun ke atas.
Para pelajar yang berusia 16 tahun ke atas disebut wajib mengikuti perekaman agar ketika berusia 17 tahun bisa langsung mengambil KTP Elektronik-nya.
Baca Juga: 7 Tersangka Pelaku Narkoba Ditangkap, Polres Gianyar Amankan 4,6 Kilogram Ganja dan 3,51 Gram Sabu
Berbagai upaya dilakukan pihaknya untuk mengejar angka tersebut. Seperti di antaranya mengirimkan mobil layanan perekaman KTP Elektronik ke sekolah-sekolah. Upaya itu dilakukan dengan rutin setiap minggu.