Dukung Ketahanan Pangan di Kota Denpasar, LPM Fun Week Gandeng Bulog dan PKK Desa

- 25 September 2022, 19:44 WIB
DPD Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Denpasar menggandeng Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) dalam LPM Fun Week
DPD Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Denpasar menggandeng Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) dalam LPM Fun Week /Ni Made Ari Rismaya Dewi/Ringtimes Bali/

RINGTIMES BALI - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Denpasar menggandeng Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) dalam kegiatan LPM Fun Week.

Kolaborasi ini dilakukan dalam mendukung ketahanan pangan Kota Denpasar di tengah situasi pasca pandemi.

“Masyarakat bisa mendapatkan harga yang lebih murah daripada warung-warung yang ada. Dan juga Bulog bisa memperkenalkan produknya kepada masyarakat,” kata Ketua Panitia LPM Fun Week I Made Nursana pada Minggu, 25 September 2022.

Baca Juga: LPM Fun Week Berikan Wadah untuk UMKM dan Anak Muda Kota Denpasar Berekspresi

Menurutnya, kehadiran Bulog di LPM Fun Week juga dapat membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan bahan-bahan pangan dengan harga yang terjangkau.

“Itu juga bisa memberikan solusi kepada pedagang-pedagang yang ada, mungkin minyak yang harganya lebih murah, beras juga lebih murah daripada harga pasaran, sehingga nanti sama-sama bisa jalan. Bulog bisa mempromosikan produknya di sini kepada para pedagang, pedagang juga bisa membeli dengan harga yang lebih murah,” sambungnya.

Selain Bulog, DPD LPM juga berencana untuk menggandeng Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) se-Kota Denpasar untuk berpartisipasi dalam LPM Fun Week.

Baca Juga: Turnamen FIFA 22 Sumpah Pemuda Digelar di Jembrana, Salurkan Bakat Generasi Muda

Misalnya dengan mengajak ibu-ibu PKK yang memiliki hasil panen sayur yang melimpah, untuk menjualnya di LPM Fun Week dan ikut mendukung perputaran ekonomi.

Tak hanya itu, Nursana juga berharap agar peserta dari PKK Desa dapat melihat peluang bisnis baru melalui partisipasinya di kegiatan ini.

“Yang punya naluri bisnis, dia berpikir sayurnya diolah jadi makanan jadi dan jual di sini. Itu harapan kita mengubah pola-pola seperti itu, yang (sayurnya) masih ada sisa kadang-kadang tidak terurus atau mungkin dikasih ke siapa,” ujarnya.

Baca Juga: WNA asal Kanada Ditemukan Tak Bernyawa di Dasar Kolam Renang Villa Seminyak

Ke depannya, ia berharap agar bisa mengundang beberapa PKK Desa ke LPM Fun Week setelah menangani keterbatasan tempat dan melihat animo masyarakat di lokasi.***

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x