Demo Aliansi Bali Jengah Tuntun Motor Sebagai Aksi Penolakan Kenaikan BBM

- 10 September 2022, 15:50 WIB
Aliansi Bali Jengah lakukan aksi demo di Jalan Sudirman dengan mendorong motor sebagai simbolik penolakan kenaikan harga BBM
Aliansi Bali Jengah lakukan aksi demo di Jalan Sudirman dengan mendorong motor sebagai simbolik penolakan kenaikan harga BBM /Ringtimes Bali/ Raka Bagus/

RINGTIMES BALI - Sabtu, 10 September 2022 Aliansi Bali Jengah lakukan aksi demo di Jalan Sudirman, Denpasar Barat dengan mendorong motor sebagai simbolik penolakan kenaikan harga BBM.

Hal tersebut dijelaskan oleh Humas Bali Jengah Anak Agung Gede Surya Sentana saat ditemui oleh awak media.

"Aksi dorong motor ini, kita lakukan sebagai simbol penolakan kita atas kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM," ungkapnya, 10 September 2022.

Baca Juga: Ketua K3S Bangli Serahkan Bantuan kepada Lansia dan Warga Kurang Mampu di Kintamani

Selain itu, Anak Agung Gede Surya Sentana mengatakan bahwa aksi demo ini dilakukan tidak hanya menolak BBM, tapi menolak kebijakan pemerintah yang dirasa merugikan masyarakat Indonesia.

"Kami disini tidak hanya menolak kenaikan BBM saja, tapi kita juga menolak kebijakan pemerintah lainnya yang dirasa sangat merugikan rakyat," jelasnya.

Selain itu juga, Humas Aliansi Bali Jengah menjelaskan siapa-siapa saja yang ikut dalam aksi demo pada hari Sabtu ini.

Baca Juga: Operasi Jembatan London, Rincian Apa yang Terjadi Setelah Kematian Ratu Elizabeth II

"Elemen-elemen yang ikut serta dalam aksi ini ada dari Mahasiswa, LSM, Komunitas, serta masyarakat Bali," katanya.

Situasi aksi demo yang dilakukan oleh Aliansi Bali Jengah ini berjalan kondusif dan tertib, tapi menimbulkan kemacetan lalu lintas di Jalan Sudirman.

Menurut Humas Aliansi Bali Jengah, aksi demo ini akan terus dilakukan, apabila dari pemerintah tidak menurunkan harga BBM.

Baca Juga: Bupati Klungkung Berikan BLT BBM kepada Masyarakat di Nusa Penida, Tekan Lonjakan Kemiskinan

"Kami akan terus melakukan aksi ini hingga pemerintah mau menurunkan harga BBM, tapi jika tidak, kita akan terus lakukan," pungkasnya.

Rute dari aksi demo ini dimulai dari depan Universitas Udayana (Unud) sekitar pukul 15.15 WITA, kemudian berjalan menuju perempatan Robinson, lalu kembali ke depan Unud dan menggelar Mimbar Bebas di depan Halte Sudirman hingga 17.30 WITA.

Terlihat pihak polisi serta keamanan adat seperti pecalang, melakukan pengamanan jalannya aksi demo yang dilakukan oleh Aliansi Bali Jengah.***

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah