Pada sidang paripurna DPRD Kabupaten Badung, Giri Prasta menjelaskan bahwa sekitar Rp 64 miliar dari anggaran belanja daerah akan dialokasikan ke program penyelenggaraan jalan di Kabupaten Badung.
APBD tersebut meningkat sebanyak 63,72 persen dari APBD induk tahun anggaran 2022 yang hanya sekitar Rp 39 miliar.
Menurut Bupati Badung, pembuatan jalan shortcut untuk daerah Canggu dalam mengatasi kemacetan lalu lintas, direncanakan akan selesai di tahun 2023.
Baca Juga: Sopir Diduga Mengantuk, Truk Box Tabrak 3 Kendaraan di Jembrana
“Tapi kita memastikan rencana ini sudah clear di tahun 2023 nanti,” ujarnya.
Dengan pengalokasian APBD ini, dapat menyelesaikan dan menjawab masalah terkait infrastruktur di Badung dalam menghadapi kondisi pariwisata Bali yang mulai membaik dan padatnya penduduk.
Selain pengalokasian APBD ke program penyelenggaraan jalan atau bidang infrastruktur, Pemkab Badung juga melakukan pengalokasian anggaran ke bidang lainnya seperti:
- Bidang sandang, pangan, dan papan
- Bidang kesehatan dan pendidikan
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, KPU Provinsi Bali Gelar Rapat Perencanaan Distribusi Logistik