Kajari Denpasar Ungkap Capaian Kinerja Selama Setahun, dari Eksekusi 685 Perkara hingga Amankan 4 DPO

- 22 Juli 2022, 11:20 WIB
Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar (Kajari) Yuliana Sagala ungkap Capaian Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar pada Kamis, 21 Juli 2022.
Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar (Kajari) Yuliana Sagala ungkap Capaian Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar pada Kamis, 21 Juli 2022. /Ringtimes Bali/Ni Made Ari Rismaya Dewi

RINGTIMES BALI - Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar (Kajari) Yuliana Sagala ungkap Capaian Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar pada Kamis, 21 Juli 2022 di Kantor Kejari Denpasar.

Capaian Kinerja Kejari Denpasar dirangkum sejak tanggal 21 Juli 2021 hingga 21 Juli 2022 dan terbagi dalam enam bidang.

Kinerja pada Bidang Pidana Umum telah menerima 751 SPDP dengan total 729 perkara telah dilakukan penuntutan dan 724 perkara diputus.

Baca Juga: Kapolda Bali Tinjau Beberapa Lokasi yang Dijadikan Penyelenggaraan G20

Bidang Pidana Umum juga telah melaksanakan eksekusi terhadap 685 perkara selama setahun.

Kedua yakni Bidang Pidana Khusus yang telah melakukan penyidikan terhadap 3 Perkara Tindak Pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang, dengan 2 dilakukan penuntutan dan 1 telah dieksekusi.

Pengembalian Kerugian Keuangan Negara telah dilakukan dengan total Rp1,2 miliar yang berasal dari perkara Drs. I Gusti Ngurah Bagus Mataram sejumlah Rp1 miliar dan perkara Riza Kertha Yudha Negara sejumlah Rp220 juta.

Baca Juga: Kapolda Bali Lakukan Peninjauan Terhadap Beberapa Venue Presidensi G20

Dari Bidang Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan, telah dikembalikan sejumlah barang bukti berupa mobil, motor, HP, hingga surat-surat dalam 238 perkara.

Selanjutnya dilakukan pemusnahan narkotika jenis heroin, ganja, hasish, cocain, exstacy, sabu, pil koplo, dan lainnya dari 390 perkara.

Barang bukti rampasan juga telah disetorkan sebanyak Rp11 juta dan Rp35 juta dari penjualan langsung barang rampasan berdasarkan Penetapan PN Denpasar No. 05/Pen.Pid/2021/PN.Dps tanggal 14 Januari 2021.

Baca Juga: Pemerintah Kota Denpasar Berhasil Raih Dua Penghargaan Nasional dari KPAI

Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara telah melakukan 34 penandatanganan Nota Kesepahaman dengan berbagai instansi, menerima 51 Surat Kuasa Khusus (SKK), membantu 20 kali pertimbangan hukum berupa legal assistance, dan melakukan Pemulihan dan Penyelamatan Keuangan Negara sejumlah Rp1,8 miliar.

Pada Bidang Pembinaan, telah disetorkan sebanyak Rp1,3 miliar Penerimaan Negara Bukan Pajak ke kas negara dari hasil penjualan barang milik negara, pembayaran uang pengganti pidana korupsi, pembayaran denda pidana dan pidana lalu lintas, serta dari uang rampasan negara.

Terakhir yaitu dari Bidang Intelijen, pihaknya telah melakukan Program Penerangan Hukum sebanyak tiga kali kepada mahasiswa fakultas hukum maupun ke instansi pemerintah Kota Denpasar.

Baca Juga: Polresta Denpasar Selidiki Kasus Meninggalnya WNA Asal Australia di Hotel The Heaven, Seminyak, Kuta, Badung

Pihaknya juga telah melakukan 24 kegiatan penyuluhan hukum Jaksa Masuk Sekolah (JMS), 2 kegiatan penyuluhan hukum Jaksa Masuk Desa (JMD), dan 2 kegiatan penyuluhan hukum Jaksa Menyapa di radio.

Terakhir bidang ini telah berhasil mengamankan sebanyak empat orang Daftar Pencarian Orang (DPO) selama kurun waktu satu tahun.***

 

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah