Penyebab Susah Tidur dan Tips Tingkatkan Kualitas Tidur

- 16 Februari 2021, 12:30 WIB
Beberapa penyebab susah tidur dan tips meningkatkan kualitas tidur supaya sehat.
Beberapa penyebab susah tidur dan tips meningkatkan kualitas tidur supaya sehat. /PEXELS/Ketut Subiyanto

RINGTIMES BALI – Memiliki waktu tidur yang nyenyak merupakan keinginan bagi kebanyakan orang.

Apakah anda adalah salah satu orang yang mengidamkan tidur yang baik? Tidak semua orang bisa memiliki waktu tidur normal 8 jam sehari dikarenakan sesuatu hal.

Lalu bagaimanakah definisi tidur yang nyenyak dan sehat? Dilansir oleh Ringtimesbali.com dari healthline.com dalam kuis seberapa nyenyak anda tidur.

Baca Juga: Simak 5 Cara Menghentikan 'Ngorok' Saat Tidur, Salah Satunya Kurangi Berat Badan

Definisi tidur yang baik seperti seberapa seringnya memiliki waktu tidur selama 7 jam atau lebih. Walaupun tidak bisa selalu mendapatkan jumlah tidur yang sama.

Tetapi jika ditargetkan memiliki jam tidur yang hampir sama tiap hari dalam seminggu, maka ini menjadi kesempatan lebih baik untuk mendapatkan kesehatan yang optimal.

Menurut para ahli, target jam tidur untuk orang dewasa berusia 18 sampai 60 tahun adalah selama 7 jam.

Baca Juga: 5 Manfaat Tidak Memakai Bra saat Tidur, Salah Satunya Tingkatkan Sirkulasi Darah

Menurut Journal of Clinical Sleep Medicine, terlalu sering memiliki jam tidur kurang dari 7 jam dapat meningkatan risiko kesehatan tertentu.

Seperti diabetes, obesitas, stroke, depresi, penyakit jantung, dan penambahan berat badan, selain itu kurang tidur juga menambah risiko kecelakaan, gangguan fungsi kinerja dan kekebalan, serta peningkatan rasa sakit.

Tak sedikit orang menderita insomnia yaitu susah tidur. Hal ini bisa disebabkan oleh kafein, alkohol, merokok atau makanan tertentu yang dikonsumsi berdekatan dengan jam tidur.

Baca Juga: 5 Efek Samping Terburuk Konsumsi Obat Tidur, Dapat Sebabkan Kanker hingga Kematian

Tak hanya itu, menatap layar ponsel sebelum tidur juga menjadi salah satu penyebab kesulitan tidur.

Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2015 menemukan fakta bahwa menggunakan perangkat elektronik yang mengeluarkan cahaya setiap sebelum tidur dapat memperpanjang waktu proses hingga tertidur.

Selain itu, ini dapat melampaui melatonin, menunda jam sirkadian (perputaran waktu 24 jam), mengurangi jumlah tidur, serta mengurangi kewaspadaan keesokan paginya.

Baca Juga: Kenali 6 Jenis Insomnia yang Jarang Diketahui Banyak Orang

Sering bangun beberapa kali di malam hari merupakan hal yang tidak boleh diabaikan. Walaupun hanya bangun sebentar sekali atau dua kali terutama ketika mengalami kesulitan tidur atau terlalu lelah di siang hari.

Untuk meningkatkan kualitas tidur dapat dilakukan dengan beberapa hal, misalnya:

  • Membaca atau mendengarkan musik sebelum tidur.
  • Membuat kamar tidur terasa nyaman dan tenang, memiliki suhu yang sesuai, redup, dan meminimalisir gangguan.
  • Ikuti rutinitas tidur yang teratur termasuk saat bangun dan tidur di jam yang sama setiap harinya.

Baca Juga: 3 Tips Mengobati Insomnia, Mudah dan Bisa Segera Diaplikasikan

  • Menghindari makan yang berat sebelum tidur
  • Olah raga di pagi hari
  • Kurangi tingkat stres
  • Kurangi penggunaan elektronik sebelum tidur
  • Matikan perangkat elektronik minimal 1 – 2 jam sebelum tidur.

Inilah definisi tidur sehat, penyebab susah tidur hingga tips meningkatkan kualitas tidur yang dapat diterapkan agar memiliki jam tidur yang sehat.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Health Line


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x