Penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan 1 ons (30 gram) biji bunga matahari setiap hari sebagai bagian dari diet, dapat mengurangi gula darah puasa sekitar 10% dalam enam bulan.
Efek penurun gula darah dari biji bunga matahari mungkin sebagian disebabkan oleh kandungan asam klorogenat, yaitu salah satu senyawa tanaman.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum Air untuk Kecantikan, Salah Satunya Cegah Jerawat
Penelitian juga menunjukkan bahwa menambahkan biji bunga matahari ke makanan seperti roti, dapat membantu mengurangi efek karbohidrat pada gula darah.
Protein dan lemak yang terkandung dalam bijinya memperlambat laju pengosongan perut. Hal itu memungkinkan pelepasan gula dari karbohidrat secara lebih bertahap.
Efek Buruk Mengonsumsi Kuaci
Di samping memiliki banyak manfaat, kuaci juga memiliki beberapa potensi buruk. Berikut beberapa kerugian akibat mengonsumsi biji bunga matahari.
Baca Juga: Dampak Buruk Makanan Cepat Saji bagi Kesehatan Jantung hingga Tulang
1. Kalori dan Natrium
Meski kaya nutrisi, kuaci relatif tinggi kalori. Tetapi hal ini bisa diatasi jika yang dikonsumsi adalah biji bunga matahari yang masih terbalut cangkang.