Baca Juga: Perbedaan Gejala Serangan Jantung pada Pria dan Wanita, Simak Penjelasanya
Karena kehilangan air di dalam tubuh, sirkulasi darah bisa menurun dan menyebabkan jantung memompa lebih keras. Hal ini dapat berisiko terkena penyakit terkait jantung.
Solusi terbaiknya adalah dengan membatasi penggunaan alkohol, kafein, dan tembakau untuk menurunkan RHR. Selain itu, disarankan juga untuk meminum air sebanyak satu hingga dua liter tiap harinya.
- Jauhi suhu tinggi
Peningkatan RHR adalah salah satu faktor penting yang bertanggung jawab atas penyakit jantung dan kematian. Dalam penelitian menunjukkan bahwa suhu tinggi dapat menyebabkan dampak jangka pendek pada jantung.
Baca Juga: Pahami Gejala Serangan Jantung yang Berbahaya Serta Penyebabnya 2020
Oleh karena itu, disarankan untuk menjauhi area bersuhu panas atau sangat panas untuk menurunkan RHR dan mencegah risiko penyakit jantung dan kematian.
- Mengonsumsi asam lemak omega-3
Efek asam lemak Omega-3 dalam menurunkan RHR telah diamati dalam banyak penelitian yang berhubungan dengan jantung.
Dengan mengonsumsi minyak ikan atau makanan ikan yang kaya asam lemak tersebut secara signifikan mengurangi RHR, sehingga mencegah penyakit kardiovaskular.
Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020
- Menurunkan berat badan
Kebugaran fisik yang baik berhubungan langsung dengan rendahnya RHR. Lemak tubuh berlebih melepaskan adipokin inflamasi yang dapat meningkatkan aktivitas sistem saraf dan menyebabkan RHR melonjak.