Anggota Polres Jembrana Nangis di Podium, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

- 27 Juni 2020, 20:13 WIB
Bripka Ida Bagus Made Mahendra, anggota Satuan Intelkam Polres Jembrana menangis saat membacakan puisi dalam lomba HUT Bhayangkara ke-74 di Jembrana Bali.*/
Bripka Ida Bagus Made Mahendra, anggota Satuan Intelkam Polres Jembrana menangis saat membacakan puisi dalam lomba HUT Bhayangkara ke-74 di Jembrana Bali.*/ /I Dewa Putu Darmada/Ringtimes Bali

RINGTIMES BALI - Bripka Ida Bagus Made Mahendra, anggota Satuan Intelkam Polres Jembrana menangis di atas podium Gedung Kesenian IR Bung Karno, Sabtu 27 Juni 2020 siang.

Dari kelopak matanya, keluar butiran-butiran air bening membasahi kedua pipinya. Air mata kesedihan bercampur haru tersebut dibiarkan begitu saja.

Sementara dari mulutnya berujar beberapa kalimat sendu merajut, dan sekali-kali keluar juga nada tinggi penuh semangat.

Baca Juga: Awas!, Jembrana Bali Rawan Penyakit DBD, Bupati Artha Pantau Fogging

Kata-demi kata teruncap berangkai menjadi kalimat penuh makna. Dia menangis saat berkisah suka duka menjadi anggota polisi saat menghadapi pandemi Covid-19.

Isakan tangis Bagus, panggilan akrab Ida Bagus Made Mahendra, sambil mengujarkan kalimat menyentuh kalbu, mampu membius sejumlah anggota polisi dan anggota Bhayangkari serta masyarakat umum yang hadir.

Bagus menangis dan meneteskan air mata bukan karena sedang tersangkut kasus atau keluarganya sedang ditimpa kesusahan.

Baca Juga: Polres Jembrana Berhasil Ringkus Pemalsu BPKB Modus Pinjam Koperasi

Saat itu Bagus sedang membacakan puisi bertemakan 'Bakti Polri dalam Penanganan Covid-19' hasil karyanya sendiri.

Bagus merupakan salah satu peserta dari kepolisian Polres Jembrana yang mengikuti lomba baca puisi HUT Bhayangkara ke 74.

Bagus ternyata sangat piawai membuat dan membaca puisi penuh penjiwaan.

Baca Juga: Waspada, Satu Kasus Positif Covid 19 Bertambah di Jembrana

Hal hasil, Bagus didaulat menjadi juara 1 dalam lomba baca puisi kategori anggota polri.

Bagus kemudian didaulat beradu kepiawaian membaca puisi untuk bersaing dengan kontestan lainnya.

Lomba tersebut diikuti oleh puluhan peserta yang dibagi menjadi beberapa katagori, yakni tingkat SD, SMP, SMA, anggota Polri dan Bhayangkari.

Baca Juga: Saat Widi Mulia Menjenguk, Perkataan Haru Dwi Sasono: Kangen Anaknya

Selain Bagus, salah satu peserta tingkat yang mampu membaca puisi secara apik, yakni Ida Ayu Bindang Asti Astiti (14 tahun) yang mewakili SMP Negeri 2 Negara.

Sementara itu, peserta tingkat SD, yakni Putu Bagus Aditya Putra (10 tahun) dari SD Marsudirini yang juga tampil luar biasa.

Saat membuka acara, Wakapolres Jembrana, Kompol Ida Bagus Dedi Juniartha mengatakan, lomba baca puisi digelar dalam rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke 74.

Baca Juga: Kini McDonald's Punya Menu Minions dan Cita Rasa Jepang yang Baru

"Disamping itu, lomba baca puisi ini juga untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat terkait tugas kepolisian dalam penanggulangan pandemi Covid-19. Termasuk himbauan agar masyarakat mematuhi himbauan pemerintah sebagai upaya menekan penularan Covid-19," ujar Ida Bagus Dedi Juniartha Sabtu 27 Juni 2020.

Wakapolres menambahkan, lomba baca puisi dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19, diantaranya adalah menjaga jarak aman.

"Yang hadir kita wajibkan mengenakan masker. Kecuali saat peserta tampil, masker dilepas sesaat. Di depan tempat lomba juga kita sediakan tempat cuci tangan," tutupnya.

Baca Juga: Pemprov Jatim Bantah Tudingan Pemkot Surabaya Karena Dianggap Ngawur

Sekadar tahu, selain lomba baca puisi, ditempat yang sama juga diselenggarakan lomba menyanyi kategori anggota polri, Bhayangkari, dan umum.

Lomba menyanyi berlangsung di gedung Rupatama Polres Jembrana yang dibuka oleh Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa.

Rangkaian Lomba HUT Bhayangkara ke-74 berjalan lancar meski didilaksanakan saat pandemi Covid-19.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x