Agar kejadian serupa tak terulang, Walikota telah mewanti-wanti agar tidak main-main dengan urusan terkait pendataan penduduk. Terlebih hal ini mempengaruhi keamanan dan citra pariwisata Bali.
Ia berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran yang berharga dan kasus yang terakhir di Kota Denpasar.
Sementara terkait dengan dugaan calo pembuatan KTP, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar Rudy Hartono ungkap tengah mendalami dugaan tersebut.
“Dugaan kan belum tentu benar, kita lagi perdalam. (Terkait mekanisme pembuatan KTP) tentunya teman-teman dari Dukcapil yang lebih tahu. Tapi kenapa bisa yang viral sekarang terjadi, kita cari tahu penyebabnya,” tutupnya.***