Tempat Pembuangan Sampah (TPS) maupun Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R) di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar juga dinilai belum berjalan optimal.
Kondisi ini mengakibatkan truk pengangkut sampai mengantre hingga 5 jam. Salah satunya dialami sopir truk, Nengah Sukarta.
"Ada rasanya hari Senin atau Selasa kemarin sampai antre 5 jam. Kalau sampai macet, bisa sampai ke daerah Serangan," ungkapnya.
Baca Juga: BMKG: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Perairan Bali-NTB Berlaku Jumat 24 Februari 2023
Beberapa sopir pun mengeluhkan kepanasan, sering sakit kepala, hingga tenaga drop karena bau dari sampah.
Lebih lanjut, ia berharap agar pemerintah dapat turun ke lapangan untuk melihat secara langsung kondisi di TPA Suwung.***
Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.