Wagub Bali Cok Ace Minta Harga Tiket Menuju Bali Lebih Terjangkau

- 12 Agustus 2022, 09:45 WIB
Wagub Cok Ace optimis pariwisata Bali akan bangkit
Wagub Cok Ace optimis pariwisata Bali akan bangkit /Pemprov Bali/

RINGTIMES BALI - Wakil Gubernur (Wagub) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau yang kerap disapa Cok Ace ini, mengatakan daerah setempat memerlukan subsidi silang dari pemerintah pusat agar harga tiket pesawat dari luar negeri ke Pulau Dewata bisa lebih terjangkau.

Cok Ace mengatakan, saat ini harga tiket pesawat dari Australia ke Bali lebih mahal dibandingkan harga tiket dari Australia ke Thailand.

Menurut Cok Ace, dalam forum diskusi bertajuk Recover (Bali) Together: Menanti Solusi Kelangsungan dan Pemulihan Usaha itu, naiknya harga tiket pesawat ke Bali ikut menjadi tantangan dalam upaya pemulihan pariwisata Bali.

Baca Juga: Pameran IKM Bali Bangkit ke-VI 2022 Ditutup, Raup Omset Rp2 Miliar Lebih

Terkait persoalan ini, Cok Ace mengatakan pemerintah provinsi sudah berusaha untuk memberikan masukan ke pemerintah pusat agar harga tiket pesawat ke Bali bisa lebih terjangkau.

"Tiket yang mahal ini bagi wisatawan, kami bekerja keras untuk memperbaiki destinasi dan memberikan pelayanan yang terbaik, namun kembali lagi pada permodalan pengusaha," ujar Cok Ace dikutip dari laman antaranews.com.

Akibat dampak pandemi, pengusaha pariwisata Bali saat ini dihadapkan dengan berbagai persoalan, mulai dari biaya operasional, SDM, hingga kewajiban untuk membayar hutang.

Baca Juga: Sekda Badung Serahkan Kursi Roda Bagi Penyandang Disabilitas di Punggul, Abiansemal

Wagub Bali ini menerangkan, meskipun hotel-hotel sudah beroperasi, tetapi sejatinya kamar yang siap disewakan itu baru berkisar antara 40-60 persen dari total kamar yang dimiliki.

Hal tersebut karena kerusakan sarana prasarananya akibat tidak beroperasi selama dua tahun.

Wagub Bali asal Gianyar inipun memprediksi, kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali hingga akhir 2022 masih di bawah 2 juta orang.

Jumlah tersebut memiliki jarak yang cukup jauh jika dibandingkan dengan kunjungan wisatawan sebelum pandemi yang mencapai 6,3 juta jiwa.

Baca Juga: Kapolres Tabanan Dampingi Wagub dan Wakapolda Bali Ziarah di TMP Tabanan

Untuk itu, melalui forum diskusi ini Cok Ace mengharapkan ada rekomendasi yang berguna bagi semua kalangan dan rekomendasi yang bisa dilakukan pemerintah.

Sementara itu, Agus Maha Usadha, sebagai salah satu narasumber yang hadir dalam diskusi forum itu, mengatakan perlu peran pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan-kebijakan yang sudah ada.

Hal ini agar pertumbuhan ekonomi Bali bisa mengikuti daerah lain di Indonesia.

Karena menurutnya sangat disayangkan, Bali yang sebelum pandemi pertumbuhan ekonominya berada di peringkat dua tertinggi, kini berada di posisi 31.

Selain itu, Bali juga perlu dibantu secara regulasi, untuk bisa menyeimbangkan kebijakan pembiayaan yang diberikan oleh perbankan.***

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x