RINGTIMES BALI – Berdasarkan keterangan dari Kedutaan Besar RI (KBRI) di Tokyo, Presiden Jokowi siap berkunjung ke Jepang pada hari Rabu, 27 Juli 2022 untuk bertemu Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga akan melakukan diskusi terkait kerja sama bilateral dengan Perdana Menteri Fumio Kishida dan kalangan bisnis Jepang, khususnya di bidang perdagangan dan investasi.
Untuk kunjungan tersebut Presiden Jokowi didampingi oleh Pratikno selaku Menteri Sekretaris Negara, Erick Thohir selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Bahlil Lahadalia selaku Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Baca Juga: Sukseskan Vaksinasi Massal, 5 Orang Divaksin dalam Sidokkes Polres Tabanan
Selain itu, Heru Budi Hartono selaku Kepala Sekretariat Presiden, M. Tonny Harjono selaku Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI dan Andy Rachmianto selaku Kepala Protokol Negara juga ikut dalam kunjungan tersebut.
Dilansir dari PMJ News, kunjungan Presiden Jokowi ke Jepang juga merupakan balasan atas kunjungan Perdana Menteri Fumio Kishida ke Indonesia pada akhir April lalu.
Sebelumnya, Retno Marsudi selaku Menteri Luar Negeri mengatakan bahwa Jepang merupakan salah satu mitra ekonomi tradisional penting bagi Indonesia.
Baca Juga: Polres Bangli Lakukan Kunjungan ke Lapas Kelas II B Antisipasi Narapidana Melarikan Diri
Perdagangan bilateral antara Indonesia dan Jepang tahun lalu mencapai 32 miliar USD (sekitar Rp480 triliun) dan total nilai investasinya mencapai 2,26 miliar USD (sekitar Rp33,9 triliun).