Kemendes PDTT Bersama Delegasi Negara ASEAN Kunjungi Desa Adat Kutuh, Badung, Bali

- 21 Juli 2022, 10:22 WIB
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan sejumlah delegasi negara ASEAN kunjungi Desa Kutuh, Badung, Bali.
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan sejumlah delegasi negara ASEAN kunjungi Desa Kutuh, Badung, Bali. /ANTARA/HO-Pemkab Badung

RINGTIMES BALI – Kegiatan kunjungan lapangan dilakukan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) bersama sejumlah delegasi negara ASEAN untuk melihat pengembangan potensi desa di Desa Adat Kutuh, Kabupaten Badung, Bali.

Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangkaian acara Senior Official Meeting on Rural Development and Poverty Eradication (SOMRDPE) Indonesia tahun 2022.

Sugito selaku Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendesa PDTT mengatakan bahwa kegiatan tersebut terkait desa wisata dengan mengajak delegasi negara ASEAN untuk melihat dari dekat pembangunan desa di Kabupaten Badung, khususnya di Desa Adat Kutuh.

Desa Kutuh merupakan salah satu contoh desa yang mampu memanfaatkan media sosial dan kolaborasi masyarakat dengan pemerintah desa untuk membangkitkan serta mengelola potensi desanya untuk tujuan wisata.

Baca Juga: 5 Prajurit Yonif Raider 900 SBW Satgas Apter Disambut Tradisi Satuan Usai Jalankan Tugas di Papua

"Teman-teman dari anggota ASEAN ini kami ajak ke sini tentu bertujuan untuk saling berbagi dan juga bisa mengenal bagaimana desa yang ada di Indonesia untuk dipromosikan di negara mereka," kata Sugito, dikutip dari laman Antara Bali, (21/7/22).

Dia juga berharap melalui kunjungan tersebut pihaknya bisa saling mendukung antar sesama anggota ASEAN dengan saling bertukar informasi di masing-masing negara terkait cara mengatasi kemiskinan, menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.

"Desa Kutuh juga diharapkan kedepannya bukan saja menjadi hanya contoh praktek desa di Indonesia saja, tapi bisa menjadi contoh untuk negara lain yang sama-sama memiliki permasalahan yang sama di bidang pembangunan dan pemberdayaan untuk mengentaskan kemiskinan," katanya.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Kota Denpasar Bertambah 38 Orang

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla

Sumber: Antara Bali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x