Warga Sipil di Bali Gelar Aksi Dukungan untuk Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti yang Resmi Jadi Tersangka

- 21 Maret 2022, 19:06 WIB
Seorang warga sipil melakukan deklarasi dukungan untuk Haris dan Fatia di Bali
Seorang warga sipil melakukan deklarasi dukungan untuk Haris dan Fatia di Bali /Ni Putu Putri Muliantari/Ringtimes Bali

RINGTIMES BALI - Seorang warga sipil di Bali melakukan aksi tunggal untuk memberi dukungan kepada Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.

Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti resmi ditetapkan menjadi tersangka oleh Polda Metro Jaya, sehingga salah satu aktivis di Bali memberi dukungannya.

Pria bernama Rovin Bou mengajukan pernyataan sikap di Selatan Lapangan Renon Bali, terhadap Polda Metro Jaya yang menjadikan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti sebagai tersangka.

Baca Juga: Moeldoko Ungkap Bali Sudah Aman untuk Berwisata

Rovin meminta Polda Metro Jaya untuk lebih hati-hati dan serius menangani kasus pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan oleh Haris dan Fatia.

Kemudian meminta Polda Metro Jaya menggali fakta atau bukti atas tuduhan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti terhadap keterlibatan Luhut di bisnis tambang Intan Jaya, Papua.

Meminta kepolisian bertindak independen dan terbebas dari intervensi siapapun dalam menangani pra peradilan, mampu membedakan kritik dan fitnah, serta hentikan pembungkaman terhadap suara kritis aktivis atau masyarakat.

Baca Juga: 7 Tips Menjaga Kesehatan Kulit saat Bulan Puasa Ramadhan

Perlu diketahui, Haris dan Fatia kini ditetapkan menjadi tersangka atas laporan Luhut Binsar Pandjaitan yang merasa adanya pencemaran nama baik dalam video YouTube yang mengaitkan namanya dalam sebuah bisnis tambang yang mengarah kepada eksploitasi.

"Dari pernyataan sikap saya, saya menyoroti soal tindakan dari pihak kepolisian yang menurut saya sangat tergesa-gesa menaikkan status Haris dan Fatia sebagai tersangka," ujar Rovin Bou usai membacakan deklarasinya, Senin, 21 Maret 2022.

Sebelumnya, sebanyak 3 kali kepolisian memberi kesempatan untuk pihak pelapor dan terlapor bertemu.

Baca Juga: Resep Menu Sahur, Omelet Sayur Sehat, Enak dan Mengenyangkan

Akan tetapi tak pernah terjadi pertemuan antara Haris, Fatia maupun Luhut, sehingga tidak ada titik temu diantara mereka.

Warga sipil yang melakukan aksi tunggal sore tadi mengatakan bahwa seharusnya terjadi pertemuan antara kedua pihak, namun niat baik Haris dan Fatia tak diindahkan, sehingga tak ada data yang bisa dijadikan acuan.

"Tujuan dari pertemun ini untuk buka data. Kalau memang yang ditunjukkan itu salah, yasudah dipenjarakan," tegas Rovin.

Baca Juga: Ilija Spasojevic hingga Rizky Pellu Jadi Ancaman Madura United Jelang Hadapi Bali United

"Coba jauh sebelum dijadikan tersangka ditelusuri dulu tuduhan-tuduhan itu, saya akan kembali seperti ini (menggelar aksi) jika hasilnya tidak sesuai yang saya harapkan," sambungnya.

Pria yang berdomisili di Bali ini mengungkapkan aksinya kali ini merupakan bentuk dukungan responsif bagi Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti sebagai sebuah panggilan nurani.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x