Network
RINGTIMES BALI – Menko Marves (Kemaritiman dan Investasi) Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan ke Bali untuk menindaklanjuti rencana Gubernur Wayan Koster untuk meniadakan karantina.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan tiba di Rumah Sakit Sanglah siang tadi untuk mengecek kesiapan rencana Bali tanpa karantina yang nantinya akan dilaporkan kepada Presiden RI Joko Widodo.
Selain persiapan Bali tanpa karantina, Menko Marves juga mengunjungi tempat pengolahan sampah yang akan dibangun di wilayah Padangsambian, Denpasar.
Baca Juga: Penanganan Covid 19 di Denpasar Mulai Menemui Titik Terang, 624 Orang Dinyatakan Sembuh
Dalam kunjungan tersebut, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut hasil pantauannya terhadap Rumah Sakit Sanglah apabila peniadaan karantina di Bali benar-benar terealisasi.
“Tadi kita lihat Rumah Sakit Sanglah dengan Menteri Kesehatan, rumah sakit sudah jauh lebih siap," ujar Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi saat dijumpai di TPST Padangsambian, Jumat, 25 Februari 2022.
"Tadi menkes juga menunjukkan apa yang mau dibangun ke depan, nanti fasilitas ICU harus lebih bagus, penyakit dalam bagus, jantung bagus. Kalau ini sudah betul-betul siap, kita mungkin akan mempercepat prosesnya dengan gubernur,” lanjutnya.
Luhut mengaku, Presiden RI memberi arahan untuk melakukan preliminary meeting dan nantinya akan melaporkan hasil temuan kemudian menentukan kapan akan diberlakukannya Bali tanpa karantina.
Selain soal karantina, Luhut Binsar Pandjaitan ingin gencar memberantas mafia karantina.
Hal tersebut dilakukan secara perlahan mulai dari melarang visa sponsor dan kembali melakukan pembuatan visa seperti dahulu.
Baca Juga: Download Lagu Merasa Memiliki - Lala Widy feat Ageng Music MP3 MP4 Beserta Lirik, Sekali Klik
Sekadar diketahui, dalam kunjungannya ke Pulau Dewata, Menko Marves juga sekaligus mengecek rencana pembuatan tempat pengolahan sampah.
Ini merupakan salah satu bentuk kesiapan Indonesia dalam menyambut gelaran Presidensi G20 dan sekaligus menuntaskan program yang sudah lama dicanangkan.
“Jadi kita mau bikin Bali ini bersih, sebenarnya waktu AMF World Bank kita mau mengelola TPA Suwung tapi berhenti. Nantinya akan ada tiga tempat di Denpasar, satu disini (Padangsambian), satu di Kertalangu dan Tahura. Ini bisa mengolah 820 ton sampah perhari,” kata Luhut.
Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Kunci Kenikmatan Hidup, Jangan Lihat Orang Lain
Mengakhiri kunjungannya di TPST Padangsambian, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta untuk menunggu sekitar dua pekan, apabila rencana Bali tanpa karantina mampu memenuhi standar maka akan dapat dilaksanakan.***
