Dalam ajaran Hindu, hal ini ada hubungannya dengan kisah Mahārāja Bhāgīratha yang membawa air suci Gangga dari surga ke bumi.
Lahir dari dinasti Sāgara-wańģsa, Bhāgīratha sangat tertekan karena telah mengetahui penderitaan leluhurnya dari seorang gurunya.
Sebelumnya ke 60.000 leluhurnya telah melakukan kesalahan kepada Ṛṣi Kapila kemudian Kapila menghanguskan mereka melalui api amarah sang Ṛṣi.
Maka dari itu, Bhāgīratha ingin menyelamatkan mereka dengan memurnikan abu mereka melalui sentuhan air Gangga (yang mewakili air penyucian).
Baca Juga: Download Lagu Scars To Your Beautiful dari Alessia Cara, Tentang Insecure MP3 MP4 Beserta Lirik.
Air adalah simbol suci pemurnian, Sādhana (ritual Hindu) selalu berkaitan dengan unsur air, seperti Hindu Bali disebut Āgama Tīrtha karena tidak pernah lepas kaitannya dengan unsur air yang melambangkan kesucian.
Dalam doktrin Paśupata, Tuhan Śiva memimpin alam semesta ini dalam wujud-Nya sebagai Aṣṭamūrti (tanah, air, api, udara, angkasa, energi panas, energi dingin, dan roh).
Diantara 8 mūrti itu, salah satu bentuk Śiva adalah Bhava yang berbadankan air, sekaligus penyebab dari keberadaan air.
Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Ayo Kita Selesaikan Halaman 27 Berapakah Besar GayaLotentz