Karena masih banyak masyarakat yang peduli dengan kelestarian dan ekosistem laut di wilayah Tanjung Benoa dan Bali.
Baca Juga: 4 Poin Penting SOP Permohonan Sembako Isoman Warga KTP dan Non KTP Kota Denpasar
Dimana Tanjung Benoa sendiri merupakan lokasi wisata penangkaran penyu yang banyak diminati wisatawan sehingga sangat perlu untuk dijaga kelestarian dan keindahan alamnya.
Basarna Bali turut menggandeng Potensi SAR dari Korem 163/Wirasatya, Lanal Denpasar, Lanud I Gusti Ngurah Rai, Dit. Sabhawa Polda Bali dan yang lainnya yang terjun dalam kegiatan ini.
Kegiatan dibuka dengan penyerahan secara simbolis bibit mangrove dari pihak Dinas Tahura Provinsi Bali yang diwakili Kelompok Peduli Mangrove kepada Kepala Kantor Basarnas.
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Arema FC, Persija Makin Tertekan Usai Coach Jend Dinyatakan Positif Covid-19
Berikut potret pelaksanaan penanaman mangrove:
Tidak hanya itu saja, dilokasi lain Pos SAR juga melaksanakan penanaman mangrove di beberapa lokasi yakni di Taman Nasional Bali Barat, Desa Grogak Buleleng dan Lembongan dengan total bibit sebanyak 2200 buah.***