Bapenda Sasar 15 SMP Negeri di Denpasar Terapkan Pembayaran Digital QRIS Tahun 2023

14 Februari 2023, 14:39 WIB
Bapenda menyasar 15 SMP Negeri di Denpasar untuk menerapkan pembayaran digital QRIS tahun 2023. /Ringtimes Bali/Ni Made Ari Rismaya Dewi

RINGTIMES BALI - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Denpasar menyasar 15 SMP Negeri di Denpasar untuk mulai penerapan pembayaran digital QRIS.

Pembayaran menggunakan QRIS ini merupakan upaya dalam pemanfaatan kanal digital di Kota Denpasar.

Kepala Bapenda Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya targetkan pembayaran menggunakan QRIS merata di seluruh SMP Negeri se-Kota Denpasar pada pertengahan tahun 2023.

Baca Juga: Polsek Densel Tangkap Pelaku Pemerasan, Korban Diperas Usai Nikmati Jasa Pijat lewat Aplikasi

"Sampai pertengahan tahun ini, 15 SMP Negeri akan kami target untuk melakukan gerakan digitalisasi sektor keuangan," ujarnya pada Selasa, 14 Februari 2023.

Sebelumnya, Bapenda bersama dengan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar (Disdikpora) Denpasar telah menjadikan SMP Negeri 2 Denpasar sebagai pilot project sejak Desember 2022.

Hal ini pun menunjukkan respon yang baik dari para siswa. Terlebih para siswa sudah bisa beradaptasi dengan teknologi saat ini, salah satunya dengan gadget.

Baca Juga: Operasi Keselamatan Agung di Klungkung pada Hari Valentine, Diwarnai Sinegritas Polri dan TNI

"Ketika anak-anak ke sekolah, ada kewajiban untuk membayar iuran komite, kantin, maupun suka duka. Sangat urgent apabila memanfaatkan teknologi digital," jelasnya.

Kelebihan maupun kekurangan jumlah uang dalam transaksi disebutkan dapat terbaca di basis QR code.

Dengan demikian, para siswa juga dilatih untuk disiplin dan jujur sejak dini.

Ia berharap agar upaya ini dapat mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dari setiap proses transaksi hingga ke tingkat masyarakat.

Baca Juga: Sosialisasikan Pemilu Damai, KPU Bali Ajak Parpol Gerakan Ramah Lingkungan

"Harapan kita bahwa gerakan ini bisa diterima 100 persen oleh masyarakat Denpasar. Tentunya dalam adaptasi teknologi pastilah ada kendala, semoga di Kota Denpasar ini sangat minimal terjadi gangguan," kata Eddy.

Lebih lanjut, digitalisasi sektor keuangan di keluarga besar sekolah juga akan bergerak ke SMA dan perguruan tinggi sebagai generasi milenial.

Uji coba di SMA maupun SMK Kota Denpasar sudah mulai dilakukan dan akan di-launching dalam waktu dekat.***

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha

Tags

Terkini

Terpopuler