Seorang WNI Asal Bali Jadi Korban Gempa Bumi Turki

9 Februari 2023, 15:28 WIB
Ilustrasi. Seorang WNI asal bali dilaporkan menjadi salah satu korban akibat bencana gempa bumi Magnitudo 7,8 di Turki. /Pixabay.com / @angelo_giordano

RINGTIMES BALI - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) ditemukan meninggal dunia akibat bencana gempa bumi yang melanda Turki pada Senin, 6 Februari 2023 lalu.

Bencana gempa bumi besar yang menghancurkan beberapa wilayah di Turki tersebut berkekuatan Magnitudo 7,8. Jumlah korban terus bertambah menjadi 12.000 orang, dua di antaranya merupakan WNI.

Dikutip dari berita Antara, Kamis, 9 Februari 2023, Duta Besar Republik Indonesia untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal mengatakan telah mengevakuasi WNI dari empat daerah paling terdampak.

Adapun daerah tersebut yakni, Gaziantep, Kahramanmaras, Diyarbakir dan Hatay pada Rabu, 8 Febuari 2023.

Baca Juga: SPBU di Nusa Ceningan, Klungkung, Bali Hangus Dilahap Si Jago Merah

Data yang dihimpun oleh Kementerian Luar Negeri mencatat, ada 123 orang WNI yang telah dievakuasi termasuk diantaranya dua warga negara Malaysia dan satu warga negara Myanmar.

Sedangkan korban luka yang merupakan WNI berjumlah 10 orang, empat ditangani di rumah sakit setempat dan 6 dievakuasi dan dirawat di Ankara, Turki.

Dua WNI yang meninggal adalah, satu orang anak beserta ibunya, kini telah dilakukan pemulasaran di Kahramanmaras.

“Sesuai perintah presiden melalui menlu RI, tim KBRI sudah tiba di lokasi gempa untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan dan mengevakuasi WNI yang terdampak gempa ke Ankara,” ucap Iqbal.

Baca Juga: Lari dari Tanggung Jawab, Pelaku Tega Bunuh Pacar Sendiri yang Sedang Hamil

Dilansir dari Antara, seorang WNI tersebut merupakan seorang ibu yang bernama Nia Marlinda, asal Bali.

Nia ditemukan meninggal dunia bersama satu orang anaknya tertimbun reruntuhan akibat gempa yang melanda Turki Senin 6 Februari 2023 yang lalu.

Saat ini korban telah dimakamkan di negara tersebut tepatnya berlokasi di Kahramanmaras, Turki.

Dubes RI untuk Turki Muhammad Iqbal dalam siaran tertulis yang diterima di Denpasar pada Rabu, 8 Februari 2023 menyampaikan kabar duka kepada keluarga korban yang berada di Indonesia.

Baca Juga: 1.375 Pekerja Migran Indonesia Asal Bali Masih Berada di Turki, Kadisnaker ESDM: PMI dalam Kondisi Aman

“Almarhumah dan keluarga telah dimakamkan di Kahramanmaras pada Rabu, 8 Februari 2023,” kata Iqbal dalam siaran tertulisnya.

Di lain kesempatan, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Provinsi Bali Ida Bagus Setiawan di Denpasar, Bali menyampaikan pihaknya menerima informasi 1.375 Palang Merah Indonesia (PMI) asal Bali yang bekerja di Turki dalam kondisi aman.

Setiawan mengatakan saat ini Disnaker Bali telah berkoordinasi dengan KBRI Ankara untuk pendataan ulang para pekerja migran asal Bali di Turki.

Ia juga mengatakan bahwa informasi dari Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) jumlah pekerja migran asal Bali di Turki adalah 1.120 perempuan dan 255 laki-laki, dengan total keseluruhan sebanyak 1.375 orang.***

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha

Tags

Terkini

Terpopuler