RINGTIMES BALI - Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Denpasar telah mempersiapkan sekaa kesenian duta Kota Denpasar yang akan tampil pada PKB ke-45 tahun 2023.
Duta dari empat kecamatan se-Kota Denpasar akan menampilkan peed aya (pawai), utsawa (parade), rekasadana (pagelaran), dan wimbakara (lomba).
Kepala Bidang Kesenian Disbud Denpasar, Wayan Narta ungkap Kota Denpasar menganggarkan Rp3 miliar untuk duta Denpasar pada PKB ke-45.
Baca Juga: Kasus Hewan Rabies di Bali Tinggi, PDHI Lakukan Inovasi
"Jumlah jasa sekaa semua untuk duta Kota Denpasar Rp3.515.000.000. Kami juga sudah persiapan dari enam bulan ini," ujarnya pada Rabu, 12 Januari 2023.
Melalui persiapan khusus ini, duta Kota Denpasar diharapkan dapat tampil dengan maksimal.
Termasuk pada persiapan peed aya atau pawai yang tahun ini mendapatkan tema 'Ekonomi Kratif Bahari.'
Pawai berdurasi 5 hingga 7 menit ini akan melibatkan sekitar 200 orang.
Baca Juga: Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Belum Layani Penerbangan Menuju China
Lebih lanjut, peed aya tahun akan digarap oleh komunitas seni Denpasar, Naluri Manca, bersama dengan sekaa-sekaa lainnya.
"Di dalamnya ada iringan gamelan hingga fragmentari yang menggambarkan garapan ekonomi kreatif bahari. Ini akan mulai digarap dari Maret 2023," jelasnya.
Ia juga menyebutkan Kota Denpasar telah menganggarkan Rp250 juta khusus untuk peed aya.***