RINGTIMES BALI – Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar akan memberikan Megawati Soekarnoputri (Megawati) anugerah Bali-Bhuwana Mahottama Nugraha.
Anugerah ini diberikan ISI Denpasar kepada Megawati Soekarnoputri karena dinilai telah memili pengaruh besar atas berkembangnya seni budaya Indonesia.
Rektor ISI Denpasar Prof. Dr. Wayan Kun Adnyana, mengatakan ada beberapa pertimbangan yang membuat Megawati Soekarnoputri bisa mendapatkan penghargaan tertinggi dari ISI Denpasar ini.
Rektor ISI Denpasar, mengatakan Megawati yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (PSP) ini, dinilai merupakan sosok ideologi Pancasila yang berkarakter.
Baca Juga: Kecamatan Kuta Utara Gencarkan Vaksinasi Booster, Sasar Wilayah Kerobokan
Dirinya juga dinilai memuliakan Bhinneka Tunggal Ika dalam pemajuan seni budaya Indonesia.
Selain itu, Megawati dinilai sangat berpendirian, bagaimana ia membangun Indonesia Raya dengan fondasi Bhinneka Tunggal Ika.
Menjadikan seni budaya Nusantara sebaga sumber ilmu pengetahuan, kesejahteraan, dan keadilan sosial.
Megawati juga dikatakan sering terjun langsung dalam mendorong kemajuan seni budaya Indonesia.
Baca Juga: Rumah Sakit KEK Sanur Dapat Dukungan Dinas Kesehatan Kota Denpasar
Seperti, memberikan amanat penyelamatan Kekayaan Intelektual karya anak bangsa hingga Indonesia mekar sebagai Taman Sari Dunia.
Penghargaan yang akan diberikan kepada Presiden ke-5 Indonesia itu juga merupakan serangkaian acara dari Dies Natalis ISI Denpasar XIX, pada 28 Juli 2022 mendatang.
Dalam perayaan Dien Natalis tersebut, juga digelar Festival Bali Padma Bhuwana II.
Pada pembukaan festival internasional, juga akan dilakukan acara Wisuda Sarjana, Sarjana Terapan Magister, dan Doktor XXVIII.
Baca Juga: Rayakan HUT ke-60 Tahun, PWRI Sebut Siap Berpartisipasi dalam Pembangunan di Denpasar
Selain menerima penghargaan, Megawati itu juga diagendakan memberikan orasi secara daring dengan judul "Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan.”
Megawati sangat berharap ISI Denpasar, serta kampus seni yang lain dapat berkontribusi besar dalam upaya pemajuan seni budaya Indonesia.
Selain penghargaan Bali-Bhuwana Mahottama Nugraha, diserahkan juga penghargaan Bali-Bhuwana Nata Kerthi Nugraha 2022 untuk maestro, seniman, akademisi, dan kolektor seni bereputasi.
Ketua Panitia Wisuda dan Dies Natalis ISI Denpasar Dr Anak Agung Gede Rai Rernawa, menerangkan adapun penerima penghargaan internasional tersebut, yaitu Tjokorda Gede Putra Sukawati (Maesnas Seni).
Baca Juga: Walikota Denpasar Jaya Negara Nyangging Massal di Desa Adat Pedungan
Anak Agung Gede Rai (kolektor dan tokoh permuseuman), Rhoda Grauer (seniman dan akademisi dari Amerika Serikat), Tossin Himawan (kolektor seni rupa dari Jakarta), dan Nyoman Windha (komposer bereputasi).
"Kedua penghargaan didedikasikan atas niat luhur ISI Denpasar sebagai lembaga pendidikan tinggi seni budaya dalam mengapresiasi prestasi sekaligus reputasi tokoh berpengaruh tingkat dunia, yaitu dari kalangan maestro, seniman, budayawan, dan juga akademisi," kata Ketua Panitia Wisuda dan Dies Natalis ISI Denpasar itu, dikutip dari laman antaranews.com.
Rangkaian acara ini dilakukan sebagai manifestasi motto baru ISI Denpasar, yakni Global-Bali Arts and Creativity Centre Hub (G-BACCH).
Baca Juga: Desa Adat Besakih Laksanakan Ngaben Masal, 13 Pragunung Tidak Boleh Membakar Mayat
Acara ini juga akan dihadiri Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim dan Gubernur Bali selaku Ketua Dewan Penyantun ISI Denpasar, Dr Wayan Koster serta anggota DPR Djarot Saiful Hidayat MS.***