Network
RINGTIMES BALI – Kebanyakan orang-orang sibuk menyeimbangkan pekerjaan, keluarga, dan tanggung jawab lainnya. Akibatnya, kegiatan untuk menjaga kesehatan mereka sering tertunda.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa kunci untuk kesehatan yang baik seumur hidup adalah apa yang disebut para ahli sebagai "pengobatan gaya hidup" dengan melakukan perubahan sederhana dalam diet, gaya hidup, pola makan dan manajemen stres.
Dilansir dari healthline.com, artikel ini akan membahas beberapa daftar tips kesehatan yang dilakukan secara rutin dan sederhana untuk menjadi lebih sehat dengan sedikit usaha.
Baca Juga: Hepatitis Akut Diduga Menular Melalui Makanan, Kemenkes Ajak Terapkan Pola Hidup Sehat
Berikut adalah 7 cara sederhana untuk menjadi lebih sehat dengan sedikit usaha.
1. Isi Setengah Piring Anda dengan Sayuran
Sayuran dapat diklasifikasikan sebagai sayuran bertepung dan tidak bertepung. Sayuran bertepung umumnya memiliki lebih banyak karbohidrat dan kalori daripada sayuran non-tepung.
Contoh sayuran bertepung adalah kentang, jagung, dan kacang navy. Sedangkan sayuran non-tepung adalah bayam, wortel, brokoli, kembang kol, dan sayuran berdaun hijau gelap lainnya
Mengisi setengah piring Anda dengan sayuran non-tepung merupakan cara sederhana untuk membuat diet Anda lebih sehat.
Baca Juga: Manfaat Seledri Bagi Kesehatan, Meningkatkan Kesuburan Pria hingga Menurunkan Tekanan Darah
Dengan mengganti beberapa pati dan protein makanan Anda dengan sayuran non-tepung, Anda masih bisa makan makanan dalam jumlah yang sama, tetapi dengan kalori lebih sedikit.
2. Makan dari Piring dan Mangkuk yang Lebih Kecil
Percaya atau tidak, ukuran piring Anda dapat memengaruhi seberapa banyak Anda makan.
Dalam satu penelitian, para ilmuwan menemukan bahwa orang yang makan dari mangkuk besar makan 56% (142 kalori) lebih banyak makanan daripada orang yang makan dari mangkuk kecil.
Dalam analisis dari 72 penelitian, para ilmuwan menemukan bahwa orang secara konsisten makan lebih banyak makanan ketika ditawari porsi dan piring yang lebih besar.
Baca Juga: 4 Cara Efektif Jaga Kesehatan Anak Selama Pandemi Covid-19
Ilusi sederhana makan dari piring yang lebih kecil dapat membantu Anda merasa puas dengan lebih sedikit makanan.
3. Tukar Karbohidrat Halus dengan Karbohidrat Utuh yang Belum Diproses
Karbohidrat olahan umumnya dikenal sebagai karbohidrat sederhana atau karbohidrat "kosong."
Mereka diproses secara ketat dan dilucuti dari hampir semua nutrisi dan seratnya. Ini berarti mereka menambahkan kalori ekstra untuk diet Anda tanpa manfaat gizi. Contoh karbohidrat olahan adalah tepung, roti dan nasi.
Belum lagi, makan makanan yang kaya karbohidrat olahan dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Baca Juga: 4 Manfaat Buah Pepaya untuk Tubuh, Bisa Turunkan Resiko Jantung Koroner
Memilih karbohidrat utuh yang tidak diproses seperti tepung gandum utuh dan beras merah memungkinkan Anda makan makanan yang biasa Anda makan dengan manfaat tambahan serat, vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya.
4. Minum Teh Hijau
Teh hijau tanpa gula adalah salah satu minuman paling sehat yang bisa Anda minum. Ini rendah kalori dan dikemas dengan banyak nutrisi dan antioksidan.
Antioksidan ini dapat membantu tubuh Anda melawan radikal bebas, molekul yang telah terbukti meningkatkan risiko penyakit dan mempercepat penuaan.
Baca Juga: 5 Manfaat Kandungan Apel yang Baik untuk Kesehatan Tubuh
Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang minum teh hijau paling banyak cenderung hidup lebih lama, memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah dan risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah.
Teh hijau juga mengandung epigallocatechin gallate (EGCG) dan kafein. Senyawa ini dapat membantu Anda membakar lemak dengan meningkatkan metabolisme Anda.
5. Hindari Minuman Manis
Jika Anda ingin lebih sehat, hal yang terpenting dilakukan yaitu cobalah untuk menghindari minuman manis.
Mereka tidak mengandung nutrisi penting dan sarat dengan tambahan gula. Misalnya, sekaleng Coca-Cola mengandung 39 gram atau 10 sendok teh gula.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Melon untuk Kesehatan Tubuh, Bantu Kurangi Resiko Tekanan Darah Tinggi
Penelitian telah menunjukkan bahwa minuman manis dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan bahkan kanker tertentu.
Selain itu, asam dalam minuman ringan dapat merusak gigi Anda, terutama bila dikombinasikan dengan gula.
Jika Anda minum banyak soda, pilihlah minuman yang lebih sehat seperti air soda tanpa pemanis dengan lemon.
6. Minumlah Segelas Air Setiap Makan
Air penting untuk kesehatan Anda. Minum air yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan fungsi otak, konsentrasi, dan suasana hati yang positif.
Baca Juga: 4 Manfaat Mengkonsumsi Buah Mengkudu, Dapat Menjaga Kesehatan dan Kekebalan Tubuh
Selain itu, air dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan membuat Anda kenyang dan meningkatkan jumlah kalori yang Anda bakar.
7. Tidur di Waktu yang Sama Setiap Malam
Selain kualitas tidur yang buruk, banyak orang berjuang untuk tertidur.
Itu bisa membuat Anda kelelahan, merasa lesu dan bahkan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Salah satu penyebab terbesar adalah tidak memiliki jadwal tidur yang teratur. Mengatur waktu tidur membantu melatih jam internal tubuh Anda untuk tertidur lebih cepat pada waktu tertentu.
Selain itu, jadwal tidur yang ditetapkan juga dapat meningkatkan konsentrasi dan memori Anda.***
