Dalam kondisi mentah, semakin pekat warna hijaunya maka semakin besar juga kandungan vitamin dan mineralnya. sayuran hijau banyak mengandung vitamin C dan B Kompleks, zat besi, kalsium, magnesium, fosfor, betakaroten, dan serat.
Selain itu, sayuran hijau memiliki banyak manfaat seperti mencegah gangguan sendi seperti arthritis, mencegah resiko penyakit kardiovaskuler, memperlancar pencernaan makanan, mengontrol tekanan darah dan kolesterol, menurunkan berat bada, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING MotoGP Eropa 2020, Valentino Rossi Comeback
Selain itu, juga bermanfaat untuk mencegah resiko diabetes, menjaga kesehatan kulit dan rambut, menjaga kesehatan tulang dan gigi, mencegah osteoporosis, membuat awet muda, dan mencegah gangguan mata seperti katarak.
- Kuning
Sayuran berwarna kuning mengandung zat karotenoid, tepatnya pigmen lutein dan zeaxanthin. Kedua pigmen ini dapat berperan mencegah terjadinya kebutaan khususnya bagi wanita saat lanjut usia.
Tidak hanya zat karotenoid, sayuran yang berwarna kuning juga mengandung kalium, karena kandungan kaliumnya yang tinggi, sayuran kuning dipercaya bisa mencegah penyakit jantung koroner dan penyakit stroke.
Baca Juga: Indonesia Resmi Resesi, Orang Miskin Makin Bertambah
Sayuran kuning diantaranya adalah jagung dan belimbing sayur, labu kuning, paprika, kentang, buah bit kuning, kacang kuning dan lain sebagainya.
- Orange atau Jingga
Warna orange atau jingga pada sayuran berasal dari zat karotenoid, tepatnya beta dan alfa karoten. Seperti halnya klorofil, zat ini juga dipengaruhi oleh proses memasak yang normal atau perubahan pH (zat asam).
Kandungan zat atau nutrisi beta dan alfa karoten tersebut bisa berfungsi untuk menghambat proses penuaan sel-sel tubuh, atau dengan kata lain dapat membantu untuk meremajakan sel-sel tubuh.