Mengenal Riwayat Penyakit Asam Lambung dan Ketahui Makanan yang Baik

- 30 Oktober 2020, 22:16 WIB
Ilustrasi Asam Lambung
Ilustrasi Asam Lambung /.*/sehatQ

 

RINGTIMES BALI – Asam lambung bukan menjadi hal baru bagi masyarakat. Penyakit ini menjadi terkenal dan biasanya disebut dengan penyakit maag, walau sebenarnya dua kondisi ini memiliki gejala dan penyebab yang berbeda.

Bagi kebanyakan orang, asam lambung itu adalah hal buruk bagi tubuh. Namun, tahukah anda bahwa asam lambung itu sangat berguna bagi sistem pencernaan tubuh?

Asam lambung adalah komponen penting dalam proses pencernaan makanan dalam tubuh kita. Asam lambung yang menurun produksinya akan menyebabkan tubuh kita tidak dapat menyerap protein dari makanan yang masuk dengan baik.

Baca Juga: Luluh Lantak Diserang Azerbaijan, PM Armenia Kirim Anak Istri Angkat Senjata ke Medan Perang

Menurunya produksi asam lambung, berarti kondisi lambung dalam keadan basa. Sedangkan normalnya adalah kondisi lambung harus dalam keadaan basa.

Hal ini dengan tujuan keadaan asam dari Asam lambung tersebut dapat mencerna makanan yang masuk dan membuat katup lambung menutup dengan sebagaimana mestinya.

PH (tingkat keasaman) lambung normal berada pada angka 1 hingga 3. Semakin tinggi angka pH, semakin tinggi pula kadar basa dalam lambung kita. PH 1 hingga 3 adalah kondisi dimana lambung dapat mengahancurkan makanan yang masuk. Jika pH berada diatas angka 3 sampai 5. Kondisi ini yang disebut dengan asam lambung tinggi.

Baca Juga: Kritik Mahfud MD dan Moeldoko, Rizal Ramli : Jangan Gitulah, Aktivis Bukan Teroris!

JIka, anda mengalaminya sekarang atau pernah mengalaminya. Maka, anda tidak bisa untuk sembarangan makan. Makanan untuk penderita asam lambung tidak boleh asal saja.  Anda perlu mengatur pola makan yang benar agar terhindar dari resiko ini.

Leena Khaitan, seorang ahli bedah gastrointestinal, menyampaikan bahwa seorang penderita asam lambung dianjurkan untuk melakukan diet seimbang antara sayuran, protein dan buah-buahan.

Berikut makanan sehat untuk penderita asam lambung

1. Nasi merah

Nasi merah mempunyai keunggulan dibandingkan dengan nasi putih. Karena, nasi merah merupakan karbohidrat kompleks yang memiliki molekul gula dengan kandungan serat, vitamin B, mineral-mineral dan antioksidan yang tidak terdapat pada nasi putih.Kandungan seratnya yang tinggi dipercaya dapat mengurangi kadar asam lambung dalam  tubuh.

 Baca Juga: 7 Manfaat Bersepeda Setiap Hari Bagi Kesehatan

2. Daging tanpa lemak

Lemak tinggi menjadi salah satu makanan yang memicu naiknya asam lambung. Oleh karena itu, penderita asam lambung, tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mngandung lemak tinggi.

Daging tanpa lemak seperti ikan, ayam dan makanan laut dapat mengurangi gejala asam lambung.

Daging dada ayam tanpa kulit disarankan untuk menjadi salah satu lauk bagi penderita asam lambung. Cara pengolahannya juga harus diperhatikan, jauhi olahan makanan dengan digoreng. Sebaiknya, direbus, dikukus dan dipanggang.

Baca Juga: Selain Obat Asam Urat, Ternyata Ini 8 Manfaat Daun Seledri dan Bagian Lainnya Bagi Kesehatan

3. Oatmeal

Oatmeal merupakan sumber serat yang sangat baik. Oatmeasl dianjurkan untuk penderita asam lambung karena mengandung serat yang tinggi dan dapat diserap oleh lambung dengang mudah. Hal ini, untuk meredakan gejala refluks asam lambung.

4. Sayuran

Sayuran hijau dapat dicerna dan tidak akan menyebabkan pengumpulan gas yang dapat menyebabkan perih di perut. Sayuran juga meruupakan makanan yang rendah lemak dan rendah gula. Anda bisa mengonsumsi sayuran berdaun hijau, brokoli, selada, seledri, paprika, asparagus, kembang kol, mentimun dan kacang hijau.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x