Keuntungan dan Risiko Mengonsumsi Ikan Tuna pada Balita, Ibu Wajib Tahu

- 13 Februari 2021, 21:06 WIB
Keuntungan dan Risiko Mengonsumsi Ikan Tuna pada Balita, Ibu Wajib Tahu.
Keuntungan dan Risiko Mengonsumsi Ikan Tuna pada Balita, Ibu Wajib Tahu. /PIXABAY/yalehealth

RINGTIMES BALI - Ikan, khususnya ikan tuna dianggap sebagai bagian penting dari diet jantung sehat. Karena mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan dan pemeliharaan, khususnya pada balita.

Namun ada beberapa kekhawatiran terkait tuna, terutama bagi ibu hamil dan anak kecil atau balita. Hal itu karena ikan tuna memiliki kemungkinan mengandung merkuri.

Sebagian besar dokter anak mengatakan bahwa orang tua dapat mulai memberikan ikan tuna sebagai bagian dari makanan harian anak, pada usia sekitar enam bulan.

Baca Juga: 3 Makanan Sehat yang Sangat Berbahaya Jika Dikonsumsi Berlebihan, Baca untuk Lebih Waspada

Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Healthline, berikut keuntungan dan risiko mengonsumsi tuna untuk balita atau anak kecil.

1. Keuntungan

Ikan tuna memiliki kandungan protein tanpa kandungan lemak jenuhnya yang tinggi. Ikan tuna juga tinggi asam lemak omega-3 dan vitamin B. Selain itu juga memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang bagus untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

Omega-3 yang ditemukan dalam ikan tuna membantu perkembangan otak pada bayi dan anak-anak. Asam lemak tersebut membantu melindungi jantung dengan menurunkan risiko tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Ikan Tuna Termahal di Dunia Tampakan Diri di Laut Inggris, Bayangkan Harganya Capai Rp48 Miliar

Ikan tuna juga memiliki kandungan vitamin. Vitamin sangat penting untuk perkembangan awal sumsum tulang belakang. Vitamin B juga dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit jantung dan kanker tertentu.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x