RINGTIMES BALI - Kanker payudara adalah salah satu kanker paling umum di kalangan wanita di seluruh dunia. Jenis kanker ini adalah kanker yang paling sering didiagnosis di antara wanita di 140 dari 184 negara.
Seperti yang diketahui bahwa kanker merupakan penyakit berbahaya yang terjadi akibat pertumbuhan yang cepat dan perbanyakan sel kanker abnormal di dalam tubuh. Pertumbuhan itu akan berubah menjadi benjolan dan tumor.
Begitupun dengan kanker payudara, sesuai namanya jenis kanker ini menyerang pada bagian payudara seseorang. Biasanya terbentuk di kelenjar susu ataupun jaringan ikat di dalam payudara.
Baca Juga: Konsumsi Vitamin D Terbukti Kurangi Risiko Kanker Payudara
Penyebabnya bisa dari banyak faktor seperti usia, riwayat keluarga, jenis kelamin, genetika, merokok, berat badan dan pola makan meningkatkan risiko kanker payudara.
Menurut sebuah penelitian, diet sehat dapat berpengarh baik atas 35% dari semua kasus kanker. Pola makan yang bergizi dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan dan menurunkan risiko kanker payudara.
Penelitian lainnya mengaitkan pola makan lain seperti diet Mediterania dengan penurunan risiko kanker payudara.
Baca Juga: Ampuh Atasi Masalah Jantung dan Kanker, Cobalah Mengonsumsi Jahe
Dilansir dari Boldsky, American Cancer Society merekomendasikan untuk makan lebih banyak buah dan sayuran, biji-bijian, dan produk susu dan mengurangi daging merah, alkohol, dan permen.