Makanan dan Minuman yang Pantang Dikonsumsi Penderita Asam Urat

25 April 2021, 03:39 WIB
Banyak pantangan yang harus dihadapi oleh seseorang yang sedang menderita asam urat /Pixabay

RINGTIMES BALI – Asam urat merupakan salah satu peradangan sendi pada tubuh yang menyebabkan nyeri, dan kaku pada tubuh.

Selain mengalami nyeri dan kekakuan, asam urat juga menyebabkan rasa sakit dan kerusakan pada persendian, tulang, dan bagian tubuh lainnya tergantung pada jenisnya.

Tidak pandang bulu, penyakit asam urat ini dapat menyerang siapa saja baik lansia daripada anak kecil, dan anak dewasa.

Baca Juga: 7 Manfaat Kulit Petai, Salah Satunya Mengatasi Asam Urat

Terjadinya asam urat ini bisa jadi karena faktor makanan, berat badan berlebih, dan jarang atau tidak pernah berolahraga sama sekali.

Tidak sama seperti penyakit kronis lainnya, asam urat bisa disembuhkan secara tradisional. Banyak cara untuk mengatasi radang sendiri atau arthritis ini.

Bagi Anda yang ingin sembuh dari asam urat atau radang sendi, atur pola makan dan pola tidur. Selain itu hindari makan dan minuman yang berbahaya.

Baca Juga: 7 Buah-buahan yang Mampu Menurunkan Asam Urat dan Mudah Didapat, Salah Satunya Tomat

Dilansir dari Ringtimesbali.com pada laman update Healthline, berikut beberapa pantangan yang harus dihindari bagi anda yang terkena asam urat

1. Kurangi Konsumsi Gula Tambahan

Anda harus membatasi asupan gula apa pun yang ada pada makanan yang akan anda makan. Anda masih diperbolehkan makan makanan manis namun harus takaran yang sesuai.

2. Masak Daging Setengah Matang (Merah)

Beberapa penelitian mengaitkan daging merah dan daging olahan dengan peradangan, yang dapat meningkatkan gejala radang sendi.

Baca Juga: 4 Penyebab Asam Urat Tinggi yang Harus Dihindari agar Tidak Semakin Parah

Misalnya, makanan yang banyak diproses dan daging merah menunjukkan penanda inflamasi tingkat tinggi seperti interleukin-6 (IL-6), C-reactive protein (CRP), dan homocysteine.

3. Makanan yang Mengandung Gluten

Gluten adalah sekelompok protein dalam gandum, barley, rye, dan triticale (persilangan antara gandum dan gandum hitam).

Beberapa penelitian mengaitkannya dengan peningkatan peradangan dan menunjukkan bahwa bebas gluten dapat meredakan gejala asam urat atau radang sendi.

Baca Juga: 5 Obat-obatan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat Agar Tidak Semakin Parah

4. Makanan Olahan Tinggi

Biasanya makanan olahan tinggi ini terdapat pada makanan instan atau siap saji. Baik makanan untuk sarapan maupun untuk cemilan. Makanan ini kadang memiliki pengawet yang cukup tinggi sehingga seseorang akan banyak mengalami arthritis.

5. Minum Alkohol

Pada dasarnya alkohol dapat memperburuk gejala radang sendi. Bagi Anda yang memiliki masalah ini, hindarilah minuman ini.

Penelitian juga menunjukkan bahwa asupan alkohol dapat meningkatkan frekuensi dan tingkat keparahan serangan asam urat.

Baca Juga: 6 Manfaat Jeruk Nipis Bagi Tubuh, Kecantikan hingga Obat Asam Urat

6. Minyak Nabati Tertentu

Diet tinggi lemak omega-6 dan rendah lemak omega-3 dapat memperburuk gejala osteoartritis dan rheumatoid arthritis.

Lemak ini penting untuk kesehatan. Namun, rasio omega-6 dan omega-3 yang tidak seimbang di sebagian besar makanan Barat dapat meningkatkan peradangan sendi.

7. Makanan Tinggi Garam

Mengonsumsi banyak garam juga tidak baik untuk kesehatan tubuh Anda. Mengurangi garam mungkin merupakan pilihan yang baik bagi penderita asam urat.

Baca Juga: 5 Cara Alami Mengurangi Asam Urat, Atur Pola Makan dan Kurangi Stres

Makanan tinggi garam yang harus dihindari seperti udang, sup kalengan, pizza, keju tertentu, daging, dan lainnya.

8. Makanan Tinggi AGES

Produk akhir glikasi lanjutan (AGES) adalah molekul yang dibuat melalui reaksi antara gula dan protein atau lemak.

Mereka secara alami ada dalam makanan hewani mentah dan dibentuk melalui metode memasak tertentu.

Baca Juga: 3 Gejala Asam Urat yang Wajib Diketahui

Makanan hewani berprotein tinggi dan berlemak tinggi yang digoreng, dipanggang, dibakar, atau dipanggang adalah di antara sumber makanan terkaya AGES. Ini yang membuat seseorang mudah terkena radang sendi atau arthritis.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler