RINGTIMES BALI – Penderita asam lambung harus membiasakan pola makan sehat. Penyakit asam lambung yang lebih parah, dalam istilah kedokterannya disebut GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Pola makan sehat harus selalu diterapkan. Menonsumsi makanan secara sembarangan dapat memperburuk kondisi penderita asam lambung.
Pola makan harus diatur dengan baik dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh. Karena banyak pantangan makanan, penderita asam lambung harus mengatur pola makan sehat.
Seseorang terindikasi GERD apabila refluks asam yang merupakan kondisi asam lambung naik ke kerongkongan, dan terjadi berulang kali.
Baca Juga: Cara Menurunkan Berat Badan 0,45 Kilogram per Hari
Baca Juga: 8 Buah yang Boleh Dikonsumsi dan Dilarang untuk Penderita Asam Lambung
Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Healthline, GERD merupakan bentuk kronis dari refluks asam atau asam lambung.
GERD terjadi karena katup pencernaan yang bekerja kurang optimal. Sedangkan asam lambung yang kembali ke kerongkongan terjadi karena otot esofagus atau kerongkongan mengalami gangguan.
Di dalam kerongkongan terdapat Sfingter esofagus atau otot katup kerongkongan, yang berfungsi untuk jalan masuknya makanan ke organ pencernaan lainnya.
Baca Juga: 6 Gejala Asam Lambung yang Sering Diabaikan, Waspada Batuk Berkepanjangan
Baca Juga: Inilah 6 Makanan Penurun Asam Lambung Yang Wajib Diketahui
Baca Juga: Inilah 4 Makanan Penyebab Asam Lambung Kumat, Hindari Sekarang Juga
Sfingter bekerja membuka dan menutup setelah makanan masuk ke dalam perut. Namun, pada penderita asam lambung maupun GERD, sfingter esofagus melemah sehingga memungkinkan isi perut akan naik ke kerongkongan.
Mengatasi kondisi asam lambung maupun GERD dapat dilakukan dengan mengatur pola makan sehat. Selain itu juga bisa dengan olahraga teratur agar tubuh tetap bugar.
Mengatur pola makan merupakan salah satu cara efektif yang dapat diterapkan untuk mengurangi gejala yang semakin buruk.
Mengatur pola makan sehat juga dapat membantu mengatasi asam lambung yang meningkat. Berikut ini beberapa makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi penderita asam lambung.
Makanan yang bisa dikonsumsi
Untuk mengatur pola makan sehat tentunya harus pandai memilih makanan yang baik. Karena tidak semua makanan diperbolehkan untuk penderita asam lambung.
Makanan yang dapat dikonsumsi penderita asam lambung maupun GERD yaitu susu rendah lemak, teh herbal tanpa mint, serta jus buah selain jeruk.
Selain itu, penderita asam lambung maupun GERD juga diperbolehkan mengonsumsi karbohidrat, protein, dan sayuran yang memiliki sedikit kandungan lemak.
Penderita asam lambung maupun GERD harus memperhatikan buah yang dimakan. Hanya buah-buahan dengan kadar keasaman rendah, yang boleh dikonsumsi.
Makanan yang mengandung protein seperti daging tanpa lemak, kacang-kacacangan, tahu, dan putih telur juga bisa dikonsumsi oleh penderita asam lambung maupun GERD.
Makanan yang harus dihindari
Mengonsumsi makanan dan minuman yang tidak baik untuk penderita GERD dapat meningkatkan kemungkinan asam lambung naik.
Hindari makan dalam porsi besar sekaligus. Penderita asam lambung maupun GERD harus makan dalam porsi kecil secara teratur.
Adapun makanan yang harus dihindari atau dikurangi konsumsinya antara lain, minuman berkarbonasi, makanan pedas, makanan berlemak (gorengan), jeruk, lemon, dan alkohol.
Selain itu, sangat dianjurkan untuk menghindari atau mengurangi makanan yang mengandung lemak tran atau lemak jenuh. Karena lemak yang baik bagi tubuh adalah lemak tak jenuh.
Jika gejala tidak membaik dengan perubahan gaya hidup dan pola makan sehat, maka bisa dikonsultasikan dengan dokter.***