8 Cara Mudah Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Secara Alami

15 Maret 2021, 07:57 WIB
Ilustrasi olahraga di rumah meningkatkan kekebalan tubuh. /Pexels.com/Kamaji Ogino

RINGTIMES BALI - Sistem kekebalan atau imunitas tubuh merupakan kondisi dalam tubuh yang menentukan kekuatan melawan berbagai penyakit.

Di mana sangat penting untuk menjaga atau memperkuat sistem kekebalan tubuh, agar diri dapat selalu sehat.

Dilansir Ringtimes Bali dari Thehealthy, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat, di antaranya:

Baca Juga: 9 Cara Meningkatkan Imunitas Tubuh saat Pandemi Covid-19

Baca Juga: 5 Manfaat Wijen untuk Kesehatan, Cocok untuk Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh

1. Tidur yang cukup

Kualitas tidur yang buruk dengan durasi yang tidak cukup, dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit.

Dalam sebuah penelitian pada 164 orang dewasa yang sehat, mereka yang tidur kurang dari 6 jam setiap malam lebih mungkin terkena flu daripada mereka yang tidur 6 jam atau lebih setiap malam.

Istirahat yang cukup dapat memperkuat kekebalan alami tubuh. Selain itu, Anda mungkin tidur lebih banyak saat sakit. Hal ini dilakukan untuk memungkinkan sistem kekebalan tubuh dapat lebih baik dalam melawan penyakit.

Baca Juga: Cegah Covid-19, Simak 10 Makanan untuk Meningkatkan Kekebalan pada Anak

Baca Juga: 5 Resep Praktis Makanan Sehat yang Dapat Meningkatkan Sistem Imunitas Tubuh

2. Konsumsi makanan Nabati

Makanan nabati seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacang, dan biji-bijian kaya akan nutrisi yang sangat menyehatkan tubuh.

Antioksidan yang terkandung di dalamnya dapat mengurangi peradangan dengan menyerang radikal bebas. Di mana radikal bebas yang menumpuk dalam kadar tinggi pada tubuh dapat menyebabkan peradangan.

Peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, Alzheimer, dan kanker tertentu.

3. Konsumsi lemak sehat

Lemak sehat seperti yang ditemukan dalam minyak zaitun dan salmon, dapat meningkatkan respons kekebalan tubuh terhadap patogen dengan mengurangi peradangan.

Baca Juga: Penting! 5 Jenis Makanan Sederhana, yang Dapat Meningkatkan Imunitas Tubuh di Pandemi Covid-19

Meskipun peradangan tingkat rendah adalah bentuk respon normal terhadap stres atau cedera. Namun, peradangan kronis dapat menekan sistem kekebalan tubuh.

Sifat anti inflamasi pada lemak sehat dapat menurunkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Selain itu, sifat anti peradangan juga dapat melawan bakteri dan virus penyebab penyakit berbahaya pada tubuh.

4. Konsumsi makanan fermentasi dan suplemen Probiotik

Makanan fermentasi kaya akan bakteri yang disebut probiotik, yang baik untuk saluran pencernaan.

Makanan fermentasi di antaranya yogurt, asinan kubis, kimchi, kefir, dan natto. Riset menyatakan bahwa jaringan bakteri usus yang berkembang dapat membantu sel kekebalan tubuh.

Di mana bakteri ini akan membedakan antara sel normal dan sehat dan organisme penyerang berbahaya.

Riset menemukan bahwa pada 126 anak yang minum 70 mL susu fermentasi setiap hari memiliki risiko penyakit menular sekitar 20% lebih sedikit, dibandingkan dengan anak-anak yang tidak.

Jika Anda tidak mengonsumsi makanan fermentasi secara teratur, maka suplemen probiotik dapat menjadi alternatif lain.

5. Kurangi gula tambahan

Riset menemukan bahwa gula tambahan dan karbohidrat oalahan dapat menyebabkan kelebihan berat badan dan obesitas.

Di mana obesitas tentu dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit.

Penelitian terhafap 1.000 orang menemukan bahwa, orang yang obesitas berisiko dua kali lipat terkena flu dibanding mereka yang tidak.

Membatasi konsumsi gula dapat mengurangi peradangan dan menurunkan berat badan. Selanjutnya akan turut menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga penyakit jantung.

6. Olahraga ringan

Riset menemukan bahwa satu sesi olahraga ringan dapat meningkatkan keefektifan vaksin pada orang dengan sistem imun lemah.

Terlebih lagi, olahraga ringan yang teratur dapat mengurangi peradangan dan membantu sel kekebalan tubuh beregenerasi secara teratur.

Dalam hal ini olahraga ringan yang dimaksud ialah jalan cepat, bersepeda, joging, berenang. Di mana setidaknya seseorang berolahraga selama 150 menit setiap minggunya.

7. Tetap terhidrasi

Tubuh yang mengalami dehidrasi dapat merasakan sakit kepala yang akan menghambat kinerja fisik, fokus, suasana hati, pencernaan, hingga fungsi jantung dan ginjal. Komplikasi ini dapat membuat tubuh rentan terhadap berbagai penyakit.

Baik untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan rutin mengonsumsi air putih. Anda harus minum saat haus dan berhenti saat tidak haus lagi.

Akan tetapi, perlu untuk memerhatikan kegiatan harian Anda. Sebab terdapat beberapa kegiatan yang membutuhkan asupan cairan lebih. Seperti berolahraga, bekerja di luar ruangan, atau tinggal di iklim panas.

8. Kelola stres

Menghilangkan stres, kecemasan, hingga depresi dapat meningkatkan sistem imun tubuh. Hal ini disebabkan karena stres yang dapat meningkatkan peradangan serta ketidakseimbangan fungsi sel kekebalan.

Khususnya pada anak-anak, stres berkepanjangan dapat menekan respon imun tubuh.

Terdapat beberapa alternatif kegiatan yang dapat membantu kelola stres. Di antaranya meditasi, olahraga, menulis jurnal harian, hingga yoga.

Selain itu, akan lebih baik jika Anda menemui konselor atau terapis lainnya yang berlisensi, agar dapat menemukan solusi yang tepat.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: The Healthy

Tags

Terkini

Terpopuler