RINGTIMES BALI - Penyakit diabetes tumbuh di tubuh manusia tanpa mengenal usia. Tidak hanya kalangan tua, kalangan muda pun bisa terjangkit. Pola hidup yang kurang sehat sangat mempengaruhi kesehatan tubuh manusia.
Jika tidak memperhatikan pola makan dan olahraga, maka tubuh akan mudah terserang penyakit. Kisah perempuan yang mengalami diabetes di usia remajanya dialami oleh Margo.
Sebagaimana dikutip Ringtimesbali pada unggahan video kanal youtube Gritte Agatha di tanggal 13 November 2020, Gritte berbincang-bincang dengan Margo. Gritte sangat penasaran dengan penyakit yang dialami Margo.
“Biasanya diabetes dialami orang yang sudah tua, tetapi kamu sudah diabetes di usia 20 tahun, kapan kamu didiagnosa diabetes?” Tanya Gritte
Baca Juga: Cara Mengenali Tanda-tanda Stroke dengan Mudah, Perhatikan Metode Ini
Gritte sangat penasaran dengan penyakit yang dialami Margo. Ia baru menyadari bahwa diabetes dapat dialami oleh perempuan yang masih berumur 20 tahun.
“Sebenarnya saya didiagnosa awal tahun ini. Pada pertengahan Maret, saya didiagnosa diabetes tipe satu. Awalnya saya merasa haus secara terus-menerus, tidak ada pikiran sama sekali sakit diabetes. Tetapi saya mulai merasakan keanehan. Saya menghabiskan satu galon dalam waktu satu hari. Akhirnya saya periksa ke dokter.” Jawab Margo
Keadaan ini dirasakan Margo sejak awal tahun baru 2020. Dari dulu, Margo memang suka mengonsumsi makanan dan minuman yang manis. Dalam satu hari, ia bisa mengonsumsi beberapa minuman manis.
Selain itu, ia juga merasakan keanehan pada tubuhnya. Dalam kurun waktu yang sebentar, berat badannya turun drastis hingga 20 kg, padahal ia jarang berolahraga.
Baca Juga: Wah... Ternyata Ini 4 Alasan Wanita Jarang Ketahuan Selingkuh, Nomor 4 Paling Sering Terjadi
Bukti lainnya ialah pankreas dalam tubuh Margo tidak bisa menghasilkan sulin lagi, jadi hal ini disebut dengan diabetes kategori tipe satu. Penyakit ini juga disebut dengan kelebihan imun atau autoimun.
Dengan kondisi seperti ini, Margo mulai menjaga pola makan yang sehat dan mengurangi yang manis-manis. Pada awalnya, ia menyukai nasi dan mie instan.
Namun semenjak didiagnosa mengidap diabetes, ia mulai menjaga pola makan. Selain itu ia juga sering mengecek kadar gulanya setiap hari.
“Saya harus sering mengecek kadar gula dengan suntik karena jika dibiarkan terlalu lama akan bahaya,” Kata Margo
Baca Juga: Kesemutan Bisa Berakibat Stroke, Simak Penyebab Hingga Pemulihannya!
Proses penyuntikannya biasa dilakukan di ujung tangan untuk mengambil sedikit darah yang keluar. Jika kadar gulanya naik, Margo harus segera meminum obat untuk menstabilkan gula darahnya.
Dalam akhir video tersebut, Margo memberikan sedikit informasi bahwa diabetes bisa dialami oleh banyak kalangan. Jadi sangat perlu menjaga pola makan sejak dini.***