RINGTIMES BALI – gaya hidup sehat merupakan pondasi penting untuk perawatan alami bagi penderita diabetes. Salah satu gaya hidup sehat yang cocok untuk dilakukan adalah olahraga secara rutin dengan menerapkan teknik yoga.
Penderita diabetes ditandai dengan kadar gula yang tinggi. Hal ini dikarenakan hormon insulin yang tidak bekerja secara normal dalam mengelola kadar gula dalam darah.
Gula darah yang semakin menumpuk dapat menimbulkan gejala yang parah beserta komplikasi seperti penyakit jantung dan tekanan darah rendah. Oleh karenanya, agar tetap berada dalam kadar normal, salah satu cara solutifnya adalah dengan berolahraga.
Baca Juga: Tips Sederhana dan Efektif untuk Mencegah Penyakit Diabetes Sejak Dini 2020
Dengan melakukan aktivitas yoga sebagai bagian dari aktivitas sehari-hari dapat membantu dalam pengelolaan kondisi jangka panjang dan peningkatan kualitas hidup karena dampaknya yang sangat luar biasa.
Teknik yoga biasanya mencakup postur dan latihan pernapasan yang dirancang untuk merangsang pankreas. Hal ini juga membantu meningkatkan aliran darah ke pankreas.
Postur yoga untuk penderita diabetes meremajakan sel-sel organ dan meningkatkan kemampuannya dalam memproduksi insulin untuk tubuh.
Yoga harus dilakukan sekitar 40-60 menit, baik di pagi maupun sore hari, tergantung tingkat kenyamanan tiap orang.
Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Hindari Makanan Ini, Berikut Daftarnya 2020
Akan tetapi, hal yang perlu diperhatikan yaitu hindari melakukan yoga setelah makan karena dapat menyebabkan tekanan darah rendah.
Melansir dari laman Boldsky, berikut beberapa pose yoga untuk penderita diabetes yaitu,
- Kapalbhati
Jenis yoga ini merupakan teknik pernapasan yang efektif untuk penderita diabetes. Teknik ini termasuk pernafasan yang kuat dan otomatis.
Kapalbharti menciptakan tekanan di perut selama pernafasan yang membantu meningkatkan fungsi sel beta yang terletak di pankreas.
Baca Juga: Deteksi Gejala Diabetes pada Anak-anak, Salah Satunya Sering Haus
Cara melakukannya yaitu
- Duduk tegak dengan tulang belakang tegak dan silangkan kaki.
- Kemudian ambil napas dalam-dalam dan keluarkan dengan cepat serta buat suara embusan saat melakukannya.
- Lebih berkonsentrasi pada pernafasan.
- Tarik dan hembuskan napas hanya dari hidung.
- Lakukan kira-kira selama 5 putaran, 120 pukulan setiap kali.
- Vrikshasana (postur pohon)
Vrikshasana atau postur pohon membantu merangsang sekresi insulin di pankreas. Hal ini merupakan yoga yang efektif untuk penderita diabetes tipe 1 ketika produksi insulin rendah.
Vrikshasana juga membantu meningkatkan keseimbangan dan stabilitas di kaki. Nyeri kaki akibat kerusakan saraf adalah salah satu gejala umum neuropati diabetes.
Baca Juga: Konsumsi Buah Berry Efektif untuk Mencegah dan Mengontrol Diabetes
Cara melakukannya yaitu:
- Berdiri dengan kaki lurus dan kaki menyatu.
- Lengan harus berada di sisi dan dagu harus menghadap ke lantai.
- Kemudian, letakkan kaki kanan di paha kiri bagian dalam, sehingga tumit bisa sedekat mungkin dengan selangkangan.
- Angkat kedua tangan perlahan dan satukan. Tetap dalam posisi ini selama 30 detik dan bernapaslah dengan normal.
- Sekarang perlahan-lahan satukan tangan di tengah dada dengan kaki lurus dan kaki menyatu dan embuskan napas.
- Ulangi prosedur pada kaki lainnya.
- Setu Bandhasna (pose jembatan)
Dalam penelitian menunjukkan bahwa yoga dengan pose setu bandhasna dengan pavanamuktasana dapat membantu meningkatkan kadar glukosa dengan meningkatkan kepekaan sel-B pankreas terhadap sinyal glukosa.
Hal ini juga membantu mengatur kadar glukosa pada diabetes melitus.
Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Hindari Makanan Ini, Berikut Daftarnya 2020
Cara melakukannya yaitu
- Berbaring di matras yoga dengan kaki rata di lantai.
- Buang napas dan dorong perlahan ke atas dan dari lantai.
- Kemudian angkat tubuh. Sementara itu, kepala harus berbaring rata di atas matras.
- Bagian tubuh lainnya harus berada di udara.
- Coba gunakan tangan untuk menekan untuk mendapatkan dukungan.
- Dengan menggenggam tangan tepat di bawah punggung yang terangkat dapat memberikan regangan ekstra.
- Balasana (pose istirahat anak)
Balasana membantu mengatur kadar glukosa pada penderita diabetes. Yoga relaksasi ini membantu menormalkan sirkulasi dalam tubuh dan mengurangi stres dan kelelahan.
Pose yoga ini juga membantu meremajakan sistem saraf pusat dan dengan lembut meregangkan pinggul, paha, dan pergelangan kaki. Faktor-faktor ini membantu dalam pengelolaan diabetes.
Baca Juga: Kolesterol Tinggi Pemicu Penyakit Jantung, Konsumsi 6 Makanan Rendah Kolesterol
Cara melakukannya yaitu
- Duduk di lantai dengan beban berlutut.
- Pastikan untuk meratakan kaki ke lantai.
- Rentangkan sedikit paha dan duduklah di atas tumit.
- Cobalah menghembuskan napas dan membungkuk ke depan dari pinggang.
- Perut harus bertumpu pada paha
- Pastikan untuk menjulurkan punggung.
- Selanjutnya regangkan lengan ke depan. Aktivitas ini akan memperpanjang punggung.
- Tetaplah berpose setidaknya selama tiga menit.
- Setelah itu, angkat tubuh secara perlahan untuk kembali ke posisi semula.
- Surya Namaskar
Surya Namaskar atau sun salutation adalah asana yang paling efektif untuk mengontrol kadar gula darah.
Postur tubuh memungkinkan serangkaian gerakan yang meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh dan meningkatkan produksi insulin. Pose yoga ini memberikan sensasi kedamaian, harmoni, dan kekuatan pada tubuh.
Baca Juga: 10 Makanan Terkait Kanker Payudara, ada yang Harus Dimakan dan Dihindari
Cara melakukannya yaitu
- Setiap langkah mengalir ke langkah berikutnya
- Gerakan tanpa henti dilakukan menghadap matahari terbit.
- Trikonasana (pose segitiga)
Pose yoga ini sangat membantu dalam pengelolaan diabetes mellitus tipe 2. Dalam penelitian yang dilakukan pada 13 asana yoga, trikonasana adalah salah satu di antaranya yang telah membantu penurunan glukosa secara signifikan dalam tubuh.
Cara melakukannya yaitu
- Berdiri tegak dan buka kedua kaki dengan lebar sekitar 3-4 kaki.
- Tubuh menghadap ke kiri dan membungkuk, lalu luruskan lengan kiri ke bawah tulang kering kaki kanan.
- Angkat lengan lainnya pada sudut tegak lurus dengan lengan kiri.
- Tubuh harus membentuk segitiga.
- Tarik napas dalam panjang, kemudian ulangi pada sisi lainnya.
Baca Juga: Miliki Jantung Sehat, Lakukan 2 Teknik Olahraga Yoga Berikut
- Mayurasana (pose merak)
Menurut para ahli, pose mayurasana atau merak dapat mengencangkan berbagai organ dalam yang bertanggung jawab untuk meningkatkan pencernaan dan sirkulasi.
Selain itu, pose yoga ini dapat menguatkan ginjal, pankreas dan hati diikuti dengan peningkatan fungsinya. Hal ini dikarenakan pose yoga ini menangani banyak organ dan sistem organ, ini dapat membantu mengatasi komplikasi diabetes.
Cara melakukannya yaitu
- Bersandar dengan bahu di depan dan letakkan tangan di dekat dada dengan kaki terentang.
- Tekan telapak tangan di lantai dan jaga kepala tetap lurus.
- Angkat satu kaki pada satu waktu dan kemudian yang lainnya, seimbangkan tubuh di lengan.
- Pastikan kaki diangkat sejajar dengan tanah.
- Tahan pose selama 15-30 detik.
Berbagai teknik yoga di atas dapat dipraktikkan bagi siapapun terutama bagi penderita diabetes karena efeknya yang sangat baik bagi kesehatan tubuh.***