Kementerian ESDM Wujudkan Keselamatan Migas Melalui Penyusunan Peta Jalan

Baca Juga: Disnaker ESDM Tinjau TKA di Bali, Tangani Wisatawan Asing yang Kerja Secara Ilegal

Adapun kerangka definisi budaya keselamatan migas yang disusun oleh tim penyusun peta jalan terdiri dari, klasifikasi tingkat keberhasilah budaya keselamatan migas, faktor apa saja yang mempengaruhi, potret kondisi, timeline pelaksanaan, dan tools pengukur dan kompetensi penilai maturity.

Peta jalan diharapkan akan rampus pada 2023, dan mulai diterapkan atau digunakan pada 2024. Sedangkan untuk target, diharapkan pada 2026 mencapai 100 persen maturity level 3 dan capai maturity level 4 pada 2028, dan level 5 pada 2030.

Keselamatan migas sendiri meliputi keselamatan instalasi, lingkungan, keselamatan pekerja, dan keselamatan umum.***

Baca Juga: Bali Jadi Percontohan Program Prakerja Luring, Disnaker ESDM Tekankan Pelatihan Kompetensi