RINGTIMES BALI - Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral (Disnaker ESDM) Provinsi Bali, Ida Bagus Setiawan ungkap Bali menjadi salah satu provinsi percontohan program prakerja secara luring di Indonesia.
Adapun provinsi yang menjadi percontohan program prakerja 2023 secara luring yakni DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, Kalbar, Sumut, Sulsel, Bali, NTT, dan Papua.
Disebutkan pola program prakerja tahun 2023 ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang masih dilakukan secara daring.
"Situasi sekarang karena sudah normal, jadi polanya hybrid. Daringnya sedikit, lebih banyak luring atau offline," ujarnya.
Baca Juga: Meski Hari Libur, Kodim Klungkung Tetap Kebut Rehab RTLH Praja Raksaka Peduli Rakyat
Hal ini dikarenakan tuntutan prakerja untuk meningkatkan kompetensi. Sementara pola daring dinilai tidak terlalu efektif jika dibandingkan dengan pola luring.
Mekanisme pelaksanaannya juga lebih berfokus pada proses kompentensi, bukan kepada insentifnya.
Dengan demikian, peserta yang telah menyelesaikan pelatihannya bisa survive dengan menjadi wirausaha ataupun mengisi lapangan-lapangan pekerjaan yang tersedia.
Di bulan Februari ini, Disnaker ESDM sudah memulai tahapannya dengan melakukan sosialiasasi.