Selain itu, perbaikan juga dilakukan dari sisi pembangunan fasilitas produksi dan strategi jemput bola, ia menegaskan bahwa jika dilihat dari sisi produksi dan kualitas produk pun, Bulog telah melakukan banyak perbaikan.
“Kualitas produk beras saat ini telah jauh berbeda dan semakin baik. Hal tersebut dibuktikan saat pelaksanaan SPHP (Stabilisasi Pasokan Harga Pangan), beras SPHP Bulog telah masuk dan tersedia di modern market. Kita tahu modern market memiliki standar yang ketat terhadap kualitas,”
Selanjutnya ia menambahkan, dalam jangka waktu dekat Bulog akan segera dibekali dengan regulasi baru, mengenai Harga Pembelian Pemerintah (HPP).
Baca Juga: Kemendikbud Ristek Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru Honorer Melalui Program PPPK
Melalui HPP terbaru ini, diharapkan Bulog akan memiliki harga yang baik untuk penyerapan. Sehingga, dapat berkontribusi menjaga harga gabah tetap stabil dan imbang baik itu ditingkat petani, pedagang, maupun konsumen.
“Bulog siap memperkuat perannya dalam ekosistem perberasan nasional. Ke depannya, berbagai penugasan pemerintah terkait hilirisasi siap dijalankan Bulog. Masyarakat tidak perlu ragu menggunakan produk beras Bulog, begitu juga penggilingan padi diharapkan dapat terus meningkatkan sinergitasnya dengan Bulog,” ucap Arief.***
Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.