Putin menjelaskan bahwa semua yang terjadi setahun ini adalah kesalahan dari Barat. Barat lewat aliansi NATO, ingin menggaet Ukraina dan mendirikan pangkalan NATO di perbatasan Ukraina - Rusia.
Baca Juga: Politik Gempa: Akankah Karir Politik Erdogan Tergelincir?
Putin tidak ingin Moskow diserang NATO ketika pangkalan NATO di Kiev berdiri dan diresmikan beroperasi. Moskow adalah titik central krusial bagi ketahanan Rusia. Moskow jatuh, Rusia terpuruk.
Putin ingin melindungi segenap jengkal tanah Rusia. Sebelum hal buruk terjadi, Putin memutuskan menyerang Ukraina.
Khusus tujuannya .embentuk daerah Shadow Zone / daerah central netral Rusia dari rebutan tentara Ukraina.
Daerah ini, termasuk Crimea, Donbass, Luhansk, Kharkiv, Odesea, dan daerah rebutan Rusia lainnya hasil pertempuran dengan tentara Ukraina. Ini betul-betul dijaga secara kokoh oleh Rusia.
Daerah ini menjadi pagar benteng terbaru Rusia, untuk kemudian menyerang titik strategis lainnya di Ukraina, yang tidak serta merta serentak semua titik, melainkan titik-titik yang sesuai dengan taktik dan sistem operasi departemen pertahanan Rusia.
Baca Juga: PBB Sumbang 1 Milyar USD untuk Pemulihan Turki
Tentara Ukraina tentu dengan datangnya bantuan senjata baru dan mutakhir dari negara sekutu mencoba maju menyerang dan merebut daerah yang diduduki Rusia tersebut. Hingga hari ini, masih berlangsung
Putin selalu mengubah rencana departemen pertahanan Rusia dalam melanjutkan operasi militer khusus, disebabkan kekalahan tentara Rusia di titik-titik utama dan pasokan logistik yang berkurang drastis.